Melansir dari video yang diunggah pada Jumat, 16 Mei 2025, Jokowi tampak bertemu dengan Kasmudjo, yang menyambut bersama istrinya. Jokowi terlihat sempat mencium tangan Kasmudjo.
Jokowi mengaku menawarkan bantuan hukum kepada mantan dosen Universitas Gadja Mada yang kini ikut terseret dalam gugatan ijazah palsu.
"Saya ke sana untuk mengonfirmasi apakah mungkin saya bisa membantu dari sisi tim hukumnya,” kata Jokowi pada Rabu, 14 Mei 2025.
kata Jokowi, Kasmudjo sudah mendapat bantuan hukum dari Fakultas Kehutanan UGM.
Baca Juga: Keputusan Penting Zulhas Soal Sapi, Impor Daging Beku, Jagung hingga Garam
“Ya, saya ke sana karena saya membaca beliau, Pak Ir Kasmudjo, kemudian Dekan Fakultas Kehutanan, Rektor UGM digugat. Beliau ini kan sudah tua, sudah sepuh. Tapi ternyata sudah dibantu dari Fakultas Kehutanan UGM,” ujarnya.
Saat bertemu dengan Kasmudjo, Jokowi bernostalgia mengenai kuliah, saat bertemu. Apalagi Ir Kasmudjo dulunya mengampu soal struktur dan sifat kayu.
"Ya, bicara mengenai pelajaran-pelajaran dulu. Karena beliau ini memegang penuh di lab-nya sama dengan teorinya mengenai struktur dan sifat kayu. Ngecek kayu satu persatu," terangnya.
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini Antam Logam Mulia Melesat Lagi, Nyaris Rp1,9 Juta
"Ini kayu apa, kayu jati. ini kayu apa, kayu mahoni. Baunya seperti apa. Beliau, Pak Kasmudjo itu jagonya," lanjutnya.
Jokowi menyebut Kasmudjo bersikap biasa soal ijazah palsu yang dipersoalkan.
"Beliau ya biasa saja. Ya, memang ini sebetulnya hal yang ringan tetapi ya memang harus diselesaikan di ranah hukum karena kalau enggak berkepanjangan terus," katanya.***