• Senin, 22 Desember 2025

Komisi Percepatan Reformasi Polri Minta Organisasi Sipil Perdalam Masukan dan Sertakan Solusi Konkret

Photo Author
- Selasa, 18 November 2025 | 22:57 WIB
Komisi Percepatan Reformasi Polri menerima sejumlah organisasi masyarakat sipil dalam audiensi di STIK-PTIK Lemdiklat Polri, Selasa (18/11/2025)
Komisi Percepatan Reformasi Polri menerima sejumlah organisasi masyarakat sipil dalam audiensi di STIK-PTIK Lemdiklat Polri, Selasa (18/11/2025)

"Reformasi Polri bukan sekadar tuntutan publik, tetapi kebutuhan strategis negara untuk memastikan keamanan demokratis, stabilitas sosial, dan pembangunan nasional," kata Dodi Ilham.

Policy Paper itu diharapkan menjadi rujukan strategis bagi Komisi Percepatan Reformasi Polri dalam merumuskan kebijakan yang modern dan berorientasi pelayanan publik.

Adapun Ketua Badan Pengurus LSAM, Sandrayati Moniaga, mengingatkan pentingnya menjamin inklusivitas dalam proses reformasi.

Baca Juga: Ini Respons Dewas KPK Soal Pengaduan Penyidik Karena Enggan Panggil Bobby Nasution dalam Kasus Korupsi Jalan

“Gender mainstreaming dan pembaruan di bidang digital penting untuk memperkuat kualitas pelayanan publik. Kami berharap seluruh proses reformasi dapat tetap berorientasi pada prinsip hak asasi manusia,” ujar Sandrayati.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X