Di posisi itulah konsep Wawasan Nusantara yang digagasnya menjadi dasar pijakan politik luar negeri dan hukum kelautan Indonesia.
Ia menegaskan Indonesia sebagai negara kepulauan yang berdaulat penuh atas laut di antara pulau-pulaunya, prinsip yang kini diakui dalam hukum laut internasional.
Mochtar tidak hanya berpikir di ruang seminar, tapi juga berjuang di meja perundingan internasional untuk memastikan kedaulatan Indonesia diakui dunia.
Baca Juga: Gelar Pahlawan Nasional Soeharto Labrak Tiga Aturan dan Putusan MA
Warisan Seorang Guru Bangsa
Dikenal disiplin, tajam berpikir, dan sederhana dalam hidup, Mochtar hingga akhir hayatnya tetap menjadi panutan bagi generasi akademisi hukum. Ia wafat pada 6 Juni 2021 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.
Kini, empat tahun setelah kepergiannya, negara akhirnya mengabadikan jasanya melalui gelar Pahlawan Nasional. Sebuah penghormatan yang menegaskan bahwa keteguhan berpikir dan keberanian bersuara sama berharganya dengan perjuangan di medan tempur.***
Artikel Terkait
Ketika Bahlil Doakan Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Nasional, 32 Tahun Menjabat Bawa Indonesia Jadi 'Macan Asia'
YLBHI Nilai Gelar Pahlawan Nasional Soeharto Berbahaya, Khianati Roformasi, Sakiti Korban, dan Kaburkan Sejarah
Gelar Pahlawan Nasional Soeharto Labrak Tiga Aturan dan Putusan MA
Pemberian Gelar Pahlawan Nasional Kepada Soeharto Dinilai Merusak Hukum
10 Tokoh Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional 2025, Termasuk Soeharto, Gus Dur, Marsinah dan Syaikhona Kholil Bangkalan