“Sekali lagi, Trans7 dengan segala kerendahan hati menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya khususnya kepada segenap kiai dan keluarga, para pengasuh, santri serta alumni Ponpes Lirboyo, juga pada Ponpes Miftahul Ulum, dan seluruh Ponpes se-Indonesia,” jelasnya.
Peringatan Serius bagi Media
Kasus ini menjadi tamparan keras bagi dunia penyiaran dan industri kreatif nasional. Pesantren bukan sekadar institusi pendidikan keagamaan, melainkan benteng nilai, moral, dan budaya Islam Nusantara yang telah mengakar selama ratusan tahun.
Penggambaran yang tidak sensitif terhadap pesantren tidak hanya mencederai kehormatan komunitas Nahdliyin, tetapi juga merusak kepercayaan publik terhadap media arus utama.
Penegakan hukum atas kasus ini tentunya akan menjadi preseden penting dalam memastikan tanggung jawab media terhadap konten siaran di ruang publik.***
Artikel Terkait
Tagar BoikotTrans7 Viral, Santri Murka: Tayangan XPOSE Dinilai Hina Kehidupan dan Martabat Pesantren
Diprotes dan Diancam Tagar Boikot, Trans7 Minta Maaf Tayangan Soal Santri dan Pesantren Lirboyo
Trans7 Dikecam Usai Tayangan Dianggap Lecehkan Kiai, Ansor Jatim Ultimatum 1x24 Jam Minta Klarifikasi
Trans7 Datangi Ponpes Lirboyo, Minta Maaf dan Sampaikan Tiga Hal Penting