Profil Ribka Haluk, Perempuan Asli Papua yang Punya Rekam Jejak Gemilang, Kini Bagian Komite Eksekutif Pembangunan Papua

Baca Juga: Memaknai Hari Surat Menyurat Internasional: Merajut Kehangatan Lewat Tulisan

Karier Ribka tidak berhenti di level daerah.

Ia masuk Kementerian Dalam Negeri sebagai Staf Ahli Bidang Aparatur dan Kepentingan Publik.

Di posisi ini, ia ikut merancang kebijakan untuk memperkuat pelayanan publik dan kapasitas aparatur negara.

Pada November 2022, Ribka mencatat sejarah baru sebagai perempuan pertama yang menjabat Pj Gubernur Papua Tengah.

Baca Juga: Gunung Ibu di Halmahera Barat Maluku Utara Erupsi Dahsyat, Kolom Abu Capai 2.000 Meter!

Langkah ini mempertegas rekam jejaknya sebagai birokrat perempuan Papua yang visioner.

Tahun 2024–2025, ia menjabat Wakil Menteri Dalam Negeri di Kabinet Merah Putih, sebelum akhirnya dipercaya masuk ke Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua pada Oktober 2025.

Makna Pelantikan Ribka Haluk

Pelantikan Ribka bukan sekadar penunjukan pejabat baru.

Baca Juga: Penjelasan Pakar Soal Etanol, Apakah Bikin Boros dan Aman untuk Mesin

Ia membawa pengalaman panjang, pemahaman lokal Papua, dan perspektif perempuan dalam proses pembangunan.

Dengan masuknya Ribka ke jajaran Komite Eksekutif, pemerintah berharap percepatan pembangunan di Tanah Papua bisa lebih inklusif, responsif, dan tepat sasaran.

Perjalanan Ribka Haluk mencerminkan dedikasi panjang terhadap Papua dan Indonesia.

Dari Jayawijaya hingga Istana Negara, kiprahnya menunjukkan bahwa kompetensi dan integritas bisa membuka jalan bagi putra-putri daerah untuk berperan strategis di tingkat nasional.

Baca Juga: Israel-Hamas Sepakati Gencatan Senjata Tahap Pertama, Trump Sebut Peristiwa Bersejarah hingga Teleponan Mesra dengan Netanyahu

Langkah Ribka kini menjadi inspirasi bagi generasi muda Papua, khususnya perempuan, untuk ikut membangun negeri dari posisi pengambil kebijakan.***