Bicara Ancaman Perang Dunia Ketiga di Munas PKS, Prabowo: Kita Hidup dalam Ketidakpastian

KONTEKS.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto mengungkap kekhawatirannya terhadap situasi dunia yang semakin tidak menentu, di tengah meningkatnya ketegangan global dan potensi konflik berskala besar.

Pernyataan itu disampaikan dalam pidatonya saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) ke-6 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Senin, 29 September 2025.

"Kita hidup dalam keadaan sekarang yang sama-sama merasakan, dunia yang penuh dengan ketidakpastian bahkan dengan ancaman, perang di mana-mana terjadi, perang dahsyat, yang di luar bayangan kemanusiaan kita bahkan di Eropa mereka sangat khawatir meletusnya perang dunia ketiga dengan perang nuklir," ujar Prabowo.

Baca Juga: Pimpin Rapat di Kertanegara, Prabowo Ingin Program MBG Berjalan Baik dan Tepat Sasaran

Menurut Prabowo, eskalasi konflik di berbagai kawasan dunia bukan hanya memicu instabilitas geopolitik, namun juga melahirkan krisis kemanusiaan serius, dengan banyaknya korban jiwa dari kalangan sipil.

"Bencana kemanusiaan catastrophe di mana puluhan ribu ibu-ibu, anak kecil, orang tua yang tidak berdosa menjadi korban luar biasa," terang eks Menteri Pertahanan (Menhan) ini.

Meski menyoroti potensi ancaman global yang kian nyata, termasuk risiko terjadinya Perang Dunia III, Prabowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk tetap fokus membangun kekuatan nasional.

Baca Juga: Tim Reformasi Polri Bentukan Kapolri Lawan Tim Bentukan Prabowo? Ini Kata Boni Hargens

Menurutnya, di tengah ketidakpastian internasional, amat penting bagi Indonesia untuk memperkuat ketahanan dalam negeri di berbagai sektor, terutama ekonomi dan pertahanan.

"Ini terjadi di tengah bangsa kita sedang membereskan rumah tangga kita, sedang membereskan diri kita sendiri, sedang membereskan kehidupan kita," tandasnya.***