KONTEKS.CO.ID - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mendukung pengurus baru Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jakarta Selatan agar bisa menjadi inspirasi berwirausaha bagi masyarakat.
"Kemampuan pengurus HIPMI diukur dari keberhasilan dalam meninggalkan legasi pada institusi yang dipimpin dan menjadi inspirasi bagi lingkungan sekitar," ujar Menteri Maman saat menjadi pembicara utama dalam Pelantikan Pengurus BPC HIPMI Jakarta Selatan Masa Bakti 2025-2028, Jumat, 26 September 2025.
Menurut Maman, BPC HIPMI Jakarta Selatan telah berperan besar dalam meningkatkan angka kewirausahaan di Indonesia.
Baca Juga: Melihat Lagi Kenapa Waka BGN Nanik S. Deyang Menangis Buntut Marak MBG Bikin Keracunan
Ia mendorong upaya itu terus dilakukan dalam rangka mengejar target peningkatan rasio kewirausahaan nasional dari 3,08% menjadi 3,6% pada 2029, sesuai amanat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029.
Menteri UMKM menambahkan, BPC HIPMI Jakarta Selatan akan semakin sukses jika para pengurus dan anggotanya fokus dalam mengembangkan bisnis sebagai pengusaha.
Tujuan ini bisa dicapai dengan cara menyiapkan ide bisnis yang baik, menemukan target pasar, dan memiliki akses pembiayaan.
"Saya harap HIPMI bisa menjadi inspirasi bagi anak muda bahwa ada ruang untuk berkarya sebagai pengusaha sehingga berkontribusi membuka lapangan pekerjaan di Indonesia," kata Menteri Maman.
Baca Juga: TNI Kian Dominan di Program MBG Usai Resmikan 339 SPPG
Maman pun dengan terbuka meminta HIPMI dan para pengusaha UMKM mengirimkan proposal bisnis kepadanya. Sebagai menteri UMKM, dia siap memberikan akses bantuan yang diperlukan untuk meningkatkan usaha tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum BPC HIPMI Jakarta Selatan periode 2025-2028 Dzaki Adinda Husna menyambut baik kolaborasi dengan Kementerian UMKM.
Dzaki yang baru dilantik menjadi pemimpin BPC HIPMI Jakarta Selatan ini juga akan berkolaborasi dengan BUMN, BUMD, dan pihak terkait untuk membentuk organisasi yang harmonis, bermanfaat, dan inklusif.
Baca Juga: Ada Mahfud MD dan Jimly, Yusril: Komite Reformasi Polri Paling Lambat Diumumkan Pertengahan Oktober
Artikel Terkait
Kementerian UMKM Dorong Hilirisasi Nilam untuk Perluas Lapangan Kerja
Kebagian Kelola Rp55 Triliun, BRI Fokus Salurkan Kredit UMKM dan Program Prioritas Pemerintah
Kementerian UMKM Fasilitasi Usaha Menengah di Jawa Tengah untuk Memasuki Pasar Modal
Pemerintah Menegaskan UMKM Omzet Tahunan di Bawah Rp500 Juta Tidak Kena Pajak
Lewat LokaModal, Menteri Maman Serukan UMKM Lebih Disiplin Atur Keuangan