Selain itu, program ini diharapkan bisa mendorong pemerataan tenaga kerja muda. Sehingga tidak hanya menumpuk di kota-kota besar tetapi juga tersebar ke daerah.
“Penerima manfaat tahap pertama 20.000 orang, dan selama proses bekerja diberikan uang saku sebesar UMP. Anggaran Rp198 miliar sudah disediakan,” jelas Airlangga.
Baca Juga: Konser Jackson Wang di Jakarta 18 Oktober 2025 Resmi Ditunda, Tiket Akan Dijadwalkan Ulang
Jawaban atas Keresahan Fresh Graduate
Sejak lama, banyak lulusan baru mengeluhkan sulitnya mencari pekerjaan pertama karena minim pengalaman.
Program magang bergaji UMP ini diharapkan menjadi jawaban konkret atas keresahan tersebut.
Dengan dukungan langsung dari pemerintah, fresh graduate kini punya kesempatan untuk membangun portofolio kerja sejak awal, sekaligus membantu mempercepat laju ekonomi nasional.
Baca Juga: Seteru Ferry Irwandi vs Gusti Aju Dewi: Dari Fitnah Video TNI hingga Adu Gengsi Akademik
Lewat program magang bergaji UMP untuk 20 ribu fresh graduate, pemerintah tidak hanya memberi peluang kerja sementara, tapi juga membuka jalan karier jangka panjang.
Dengan dukungan dana Rp198 miliar, langkah ini jadi salah satu strategi penting dalam mengatasi pengangguran muda di 2025.***
Artikel Terkait
Giliran Eks Dirop Kilang Pertamina Internasional Kena Periksa Kejagung Soal Korupsi Minyak Mentah Pertamina Riza Chalid Dkk
Eks Wakapolri Oegroseno: Jabat Kapolri Jangan Terlalu Lama, Nanti Jenuh!
Musim Hujan Datang Lebih Awal, BMKG: Positif bagi Petani Atur Pola Tanam
Seteru Ferry Irwandi vs Gusti Aju Dewi: Dari Fitnah Video TNI hingga Adu Gengsi Akademik
Usut Korupsi Kredit Sindikasi Sritex, Kejagung Periksa 2 Orang Bankir