KONTEKS.CO.ID - Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri tak hadir dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu 17 Agustus 2025.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto bukar suara soal ketidakhadiran ketua umumnya itu.
Dikatakan Hasto, Megawati sudah memimpin upacara internal kader di Sekolah Partai, Lenteng Agung sejak tahun lalu.
Baca Juga: 76 Paskibraka Hiasi HUT RI ke 80 RI, Ini Biodata Bianca Lantang Terpilih Jadi Pembawa Baki di Istana Merdeka
Menurutnya, pelaksanaan upacara tersebut sebagai tradisi yang dibangun partainya.
"Ya, sejak tahun lalu Ibu Megawati sudah merayakan di sekolah partai ini. Sebelumnya partai selalu merayakan di sekolah partai ini, sehingga ini merupakan suatu tradisi yang telah dibangun," ujar Hasto kepada wartawan.
Meski demikian, Megawati sebelumnya telah hadir saat pengukuhan pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka).
Baca Juga: WhatsApp Update! 3 Fitur Telepon Grup yang Bikin Komunikasi Nggak Ribet Lagi
Saat itu, kata Hasto, Megawati berbincang dengan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.
Megawati disebut telah menyampaikan pesan tentang arah dan masa depan Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto.
"Sehingga di situ juga beliau berdialog cukup lama dengan Menteri Sekretaris Negara dan juga menyampaikan berbagai pesan-pesan sebagai Presiden ke-5 tentang arah dan masa depan bangsa dan negara ini, dan juga salam kepada Bapak Presiden Prabowo," terangnya.
Sebagai Presiden RI ke-5, Megawati masuk dalam daftar tamu kehormatan upacara tersebut sebagai Presiden kelima RI.
Artikel Terkait
Megawati Pilih Lenteng Agung, Bukan Istana 17 Agustus? Ganjar Buka Suara: Ini Bukan Sekadar Upacara
Dipimpin Mensesneg, Megawati Hadiri Pengukuhan Paskibraka HUT ke-80 RI di Istana Negara
Daftar Lengkap Nama dan Asal Daerah 76 Anggota Paskibraka HUT Ke-80 RI yang Dikukuhkan Prasetyo Hadi dan Megawati
Megawati Pilih Upacara Kemerdekaan RI di Sekolah Partai Ketimbang di Istana, Gara-gara Ada Jokowi?
Hasto Kristiyanto Hat-trick Jadi Sekjen PDI-P: Pecahkan Rekor 3 Periode, Amanah Berat dari Megawati