"Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan generasi muda yang bijak dan kreatif dalam menggunakan media sosial serta teknologi Artificial Intelligence (AI)," ujar Nezar.
Talkshow ini dipandu oleh Direktur Jawa Pos Radar Banyuwangi, Samsudin Adlawi, dan menghadirkan narasumber lintas sektor, termasuk Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Banyuwangi, Budi Santoso.
Budi menekankan pentingnya kesadaran kolektif dalam mengelola informasi.
"Kita harus bijak, jangan langsung membagikan informasi sebelum dipahami dan diverifikasi," katanya.
Sementara itu, Anggota Dewan Pengawas LPP TVRI, Agus Sudibyo, turut mengingatkan soal bahaya budaya flexingyang marak di media sosial, yang menurutnya seringkali mengabaikan aspek privasi.
"Gunakan media sosial secara bijak, jangan berlebihan, dan hentikan kebiasaan membagikan informasi pribadi yang tidak aman," katanya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pemantik kesadaran publik akan pentingnya literasi digital, sekaligus memperkuat kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam membangun ruang digital yang sehat, produktif, dan bertanggung jawab.***
Artikel Terkait
Bakal Hadir di Kota Serang, CoreLab Promedia Ajak Mahasiswa Mengenal Dunia Content Creator
CoreLab Promedia Siap Melimpir ke Kota Serang: Ajak Mahasiswa Kenali Dunia Content Creator
Promedia Diskusi Bareng Mahasiswa FISIP UNTIRTA di CoreLab 2025, Kenalkan Seputar Bisnis Content Creator
Promedia Hadirkan Mediapreneur Talks 2025 di Banten, Bincang Seputar Bisnis Media hingga Tren Iklan Digital
JPP Promedia Audiensi dengan Gubernur Ahmad Luthfi, Bahas Sinergi Media