KONTEKS.CO.ID - Publik kembali digemparkan dengan pernyataan mengejutkan dari Kolonel (Purn) Sri Radjasa dalam sebuah podcast Forum Keadilan TV yang tayang pada 15 Juli 2025.
Dalam podcast berjudul “Kontra Intelijen Prabowo Tak Kuasa Hadapi Jokowi”, Eks Intel TNI itu menyebut bahwa Presiden Prabowo Subianto ragu menugaskan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua.
Alasan di balik keraguan itu, menurut Sri Radjasa, berkaitan dengan masa lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Pengakuan Jonatan Christie Usai Tersingkir Cepat dari Japan Open 2025
"Keraguan Prabowo menempatkan Gibran ke sana karena masa lalu bapaknya," kata Sri Radjasa dalam perbincangan.
Ia mengklaim mendapatkan informasi rahasia dari tokoh adat Papua Barat bahwa Jokowi pernah menemui Profesor Damien Kingsbury di Brisbane, Australia, pada Agustus 2014, sebelum Pilpres pertama yang dimenangkannya.
Damien Kingsbury sendiri dikenal sebagai pakar disintegrasi dan penasihat gerakan separatis di Indonesia.
Menurut Sri Radjasa, pertemuan itu berisi agenda membawa dokumen referendum Papua Barat.
Ia bahkan mengklaim memiliki bukti rekaman yang memperkuat tuduhannya.
Sri Radjasa menyebut bahwa misi Jokowi saat itu adalah mendorong agar konflik antara separatis dan pemerintah pusat dipisahkan secara legal, sesuatu yang menurutnya berbahaya karena berpotensi membuka ruang disintegrasi.
Salah satu pernyataan paling mengejutkan datang dari Sri Radjasa yang menyebut bahwa sejumlah tokoh Papua Barat menganggap Jokowi pengkhianat.
"Dan dia mengatakan bahwa Jokowi bukan sekedar pembohong, tetapi dia juga penghianat," ucap Eks Intel TNI tersebut.
Hal ini diklaimnya berdasarkan keresahan masyarakat Papua terhadap langkah awal Jokowi yang mereka nilai menyimpang dari kepentingan nasional.
Artikel Terkait
Sebut Pembantu Presiden, Wapres Gibran: Saya Bisa Berkantor di Mana Saja, Jakarta, IKN, Papua
Gibran: Penugasan soal Papua Bukan Hal Baru, Sudah Sejak Wapres Ma'ruf Amin
Istana Bantah Presiden Prabowo Tugaskan Wapres Gibran Berkantor di Papua
Jokowi Dukung Gibran Bertugas di Papua: Di Mana Pun Harus Siap
Jokowi Dukung Prabowo Tugaskan Wapres Gibran ke Mana Saja, Termasuk Ngantor di Papua