Maman juga menyatakan bahwa langkahnya ke KPK dilakukan secara terbuka dan di hadapan publik sebagai bentuk tanggung jawab moral.
“Hadirnya saya di KPK adalah iktikad saya untuk menjaga kehormatan dan nama baik keluarga saya. Semua perjalanan itu tidak menggunakan fasilitas siapa pun. Lillahi Ta’ala, tidak ada kekhawatiran sedikit pun,” katanya.
Sampai saat ini, KPK belum memberikan pernyataan resmi terkait dokumen yang disampaikan oleh Maman Abdurrahman.
Baca Juga: Indonesia Siap Investigasi Bersama Brasil soal Kematian Juliana Marins di Rinjani
Publik menantikan transparansi lanjutan dari kasus ini, termasuk kejelasan penggunaan fasilitas negara dalam kegiatan pribadi pejabat atau keluarganya.***
Artikel Terkait
Menteri Maman Lepas Ekspor 27 Ton Ikan Layur ke China Melalui Program Holding UMKM
Industri Peralatan Outdoor Lokal Makin Kompetitif, Menteri Maman: Produk UMKM Kini Tak Kalah dari Luar Negeri
Menteri Maman Bangun Sistem Sapa UMKM sebagai Solusi Terpadu Transformasi Usaha
Menteri Maman Re-Opening Toko Mama Khas Banjar, Ajak UMKM Patuhi Aturan
Menteri Maman Abdurrahman Klarifikasi Isu Surat Istri ke Eropa: Tak Ada Uang Negara Terpakai