KONTEKS.CO.ID – Ketegangan internal mencuat dalam tubuh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).
Sorotan kini tertuju pada Egianus Kogoya, salah satu komandan lapangan yang belakangan disebut bergerak tanpa koordinasi dengan markas pusat.
Dalam pernyataan resmi, markas pusat TPNPB menyampaikan keberatan keras atas sejumlah aksi sepihak yang dilakukan Egianus, terutama terkait serangan bersenjata di Wamena serta proses pembebasan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens.
Baca Juga: BSU Juni-Juli 2025 Cair! Cek Syarat dan Cara Daftar Bantuan Rp600 Ribu di Sini
“Langkah sepihak ini mencederai nilai perjuangan dan merusak citra kami di mata dunia,” ujar Junir TPNPB-OPM Sebby Sambom yang dikutip pada Senin, 9 Juni 2025.
Pihak pusat menilai, aksi Egianus tidak hanya melanggar sistem komando, tapi juga telah memicu krisis kepercayaanbaik dari pihak internal maupun mitra komunikasi internasional.
Sejumlah media asing disebut mulai menarik diri dari peliputan, karena menilai TPNPB tidak lagi konsisten dalam arah perjuangan.
Baca Juga: Imbangi Konsumsi Daging Kambing dengan Makanan Ini Agar Pencernaan Tetap Sehat
Pembebasan Pilot Picu Konflik
Salah satu titik panas ketegangan internal ini adalah pembebasan seorang pilot asing Philip Mark Mehrtens, yang menurut markas pusat dilakukan tanpa prosedur dan komunikasi yang benar.
“Kesepakatan dilakukan secara sepihak oleh Egianus dan kelompok terdekatnya. Kami merasa dibohongi,” ujarnya.
Serangan di Wamena Disorot Tajam
Markas pusat juga menolak keras aksi bersenjata Egianus di Wamena, yang disebut menyasar warga sipil.
Baca Juga: Hari ke-39 Operasional Haji, 175 Jemaah Indonesia Dilaporkan Meninggal Dunia
Serangan tersebut dinilai tidak sesuai dengan prinsip perjuangan, dan lebih merefleksikan luapan emosi pribadi ketimbang strategi gerakan.
“Tindakan seperti ini bukan perjuangan. Ini hanya akan memperburuk kondisi rakyat sipil Papua dan merusak kredibilitas gerakan kami,” lanjut pernyataan itu.
Artikel Terkait
Zona Merah OPM Papua Pindah dari Nduga ke Yahukimo
Gelar Operasi di Papua Tengah, TNI Amankan Intan Jaya dan Tewaskan 18 Anggota OPM
Koops Habema Berhasil Lumpuhkan 18 OPM: Inilah Profil Komando Baru Bentukan Panglima TNI!
TPNPB-OPM Klaim Ribuan Warga Mengungsi Akibat Operasi TNI di Intan Jaya, TNI: Kami Lindungi Masyarakat
Profil Letda Kinan, Putra Letjen Kunto Arief Wibowo yang Memimpin Operasi Penyergapan Tokoh OPM di Puncak Jaya