• Minggu, 21 Desember 2025

Duduk Semeja, Prabowo Beri Hormat ke Try Sutrisno Sebelum Beri Pengarahan ke Purnawirawan TNI-Polri

Photo Author
- Selasa, 6 Mei 2025 | 22:44 WIB
Presiden Prabowo Subianto saat memberikan salam hormat kepada mantan Wapres Try Sutrisno saat kata akan memberikan kata sambutan di hadapan purnawirawan TNI. (Tangkapan layar YouTube Setneg)
Presiden Prabowo Subianto saat memberikan salam hormat kepada mantan Wapres Try Sutrisno saat kata akan memberikan kata sambutan di hadapan purnawirawan TNI. (Tangkapan layar YouTube Setneg)

KONTEKS.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto dikenal sangat menghormati mantan Wakil Presiden (Wapres) Jenderal Purn TNI Try Sutrisno.

Dalam berbagai kesempatan, Prabowo selalu memberikan salam hormat militer kepada Try Sutrisno. Termasuk saat acara Halalbihalal Purnawirawan TNI-Polri yang digelar di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Selasa 6 Mei 2025.

Sebelum berpidato di hadapan para purnawirawan, mantan Danjen Kopassus itu memberikan salam hormat kepada Try Sutrisno.

Baca Juga: Keluarga Dwi Sasono Main Film Bareng di Keluarga Super Irit, Siap Tayang Juni Mendatang!

Awalnya pembawa acara meminta Presiden RI itu untuk memberikan kata sambutan dan arahannya. Prabowo yang duduk satu meja dengan Try Sutrisno, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, dan Plt Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak berdiri dari tempat duduknya.

Nah saat akan berjalan ke panggung untuk berpidato, Prabowo berhenti sejenak dan bersikap sempurna untuk memberikan hormat militernya kepada mantan Panglima ABRI era Soeharto itu. 

Profil Singkat Try Sutrisno

Mantan Kepala BAIS, Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat, mengatakan, Try Sutrisno adalah purnawirawan sepuh di TNI. Dia juga dikenal sebagai tentara yang lurus dan jujur.

Baca Juga: Diam-Diam Mabes Polri Gelar Operasi Besar-besaran Tumpas Preman Serentak se-Indonesia

Kariernya di TNI dimulai saat ia masuk sebagai taruna di Akademi Teknik Angkatan Darat (Atekad) dan menuntaskan pendidikannya tahun 1959.

Beliau kenyang pengalaman dengan berbagai operasi militer. Di antaranya, menumpas pemberontakan PRRI di tahun 1957.

Ia juga bergabung dalam Operasi 17 Agustus, Operasi Trikora, Konfrontasi Indonesia–Malaysia, Operasi Seroja, dan menangani pemberontakan di Aceh. 

Baca Juga: Kalahkan Israel dan AS, Peneliti Harvard Sebut Indonesia Negara Paling Sejahtera di Dunia

Namanya menjadi hangat diperboncangan setelah terlibat pada Forum Purnawirawan Prajurit TNI. Di forum itu, hadir para purnawirawan lainnya. Antara lain, Fachrul Razi, Tyasno Sudarto, Slamet Soebijanto, dan Hanafie Asnan.

Kemudian Forum Purnawirawan Prajurit TNI mengeluarkan 8 poin tuntutan. Nah, usulan MPR mengganti Wapres Gibran Rakabuming Raka adalah yang paling fenomenal.

Para purnawirawan menilai Gibran patut dimakzulkan karena proses pemilihannya dianggap melanggar hukum. 

Baca Juga: Bill Gates Kunjungi Singapura, Serukan Aksi Nyata Hadapi Krisis Iklim

Tak lama setelah tuntutan itu viral, putra Try Sutrisno yakni Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dimutasi dari Pangkogabwilhan I menjadi staf khusus KSAD.

Namun sehari kemudian, SK mutasi dan promosi bagi pati TNI itu dibatalkan bagi Kunto. Posisinya dikembalikan ke jabatan semula. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X