Pembicaraan terkait dengan pembiayaan program rumah subsidi tersebut. Komunikasi ini penting dilakukan untuk memastikan pembagian pembiayaan masing-masing kawasan rumah subsidi yang akan atau sedang dibangun.
Nantinya, bank BUMN dapat fokus membiayai KPR pada masing-masing kawasan permukiman dalam pelaksanaan penjualan rumah subsidi.
"Saya baru ngomong sama dirut BNI yang baru ya, bagus ya. Mungkin nanti kita bicarakan nanti misalnya BNI urusin apa, Mandiri urusin apa. Kayak BTN sudah cukup banyak. Jadi kita bagi-bagi supaya fokus," katanya.
Baca Juga: Alasan Yogyakarta Disebut sebagai 'Pusat Alam Semesta'
Dicontohkan Menteri Ara, penyaluran pembiayaan rumah subsidi untuk TNI Angkatan Darat selama ini dipegang oleh Bank Mandiri. Sementara pembiayaan rumah subsidi untuk Polisi ditangani oleh BTN.
Selain melalui perbankan, program rumah subsidi juga sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Prabowo Subianto, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, hingga Bank Indonesia (BI) dari sisi relaksasi kebijakan melalui Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).
"Bagaimana dari relaksasi kebijakan BI kita juga mendapatkan support dana yang besar untuk membangun perumahan," katanya.***
Artikel Terkait
KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Iklan Bank BJB
Bang Ara Mau Turun Tangan Langsung Bangun Rumah Rakyat, Konglomerat Top James Riady Kasih Perhatian
Sempat Pamer Punya Rumah Produksi, Dirut PFN Ifan Seventeen Diingatkan KPK Lapor LHKPN
Nunung Tolak Bantuan Tinggal di Rumah Sule, Ungkap Rey Utami Tawarkan Bantuan Serupa
Persiapan Lebaran 2025: Tips Mencuci AC agar Rumah Lebih Sejuk dan Nyaman
Pemprov DKI Gratiskan PBB untuk Rumah dan Rusun, Cek Syaratnya!