• Senin, 22 Desember 2025

Ketua MUI Sebut Potensi Beda Awal Puasa Ramadan 2025, Pemerintah Tunggu Sidang Isbat Kemenag

Photo Author
- Jumat, 28 Februari 2025 | 14:48 WIB
Kemenag akan mengadakan Sidang Isbat Lebaran 2024 pada Selasa 9 April 2024 di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kemenag, Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat. Foto: Kemenag
Kemenag akan mengadakan Sidang Isbat Lebaran 2024 pada Selasa 9 April 2024 di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kemenag, Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat. Foto: Kemenag

Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah (Urais Binsyar) pada Ditjen Bimas Islam Kemenag, Arsad Hidayat, menambahkan, berdasarkan data hisab awal Ramadan 1446 H, ijtimak terjadi pada Jumat, 28 Februari 2025, sekitar pukul 07.44 WIB.

Pada hari yang sama, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk antara 3° 5,91’ hingga 4° 40,96’, dengan sudut elongasi antara 4° 47,03’ hingga 6° 24,14’.

"Dengan kriteria ini, secara astronomi, ada indikasi kuat bahwa hilal akan terlihat. Namun, keputusan akhirnya kita tunggu berdasarkan hasil sidang isbat yang akan diumumkan Menteri Agama,” ujar Arsad.

Baca Juga: Permintaan Karyawan Sritex yang Kena PHK di Hari Terakhir Bekerja

Data hisab ini akan dikonfirmasi melalui proses pemantauan hilal atau rukyatul hilal. Kemenag bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kemenag di berbagai daerah akan melakukan pemantauan hilal di berbagai titik di seluruh Indonesia.

Hasil hisab dan rukyat akan dipaparkan pada sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama.

Sebelumnya Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Cholil Nafis menyampaikan ada potensi awal puasa berbeda antara Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU). Namun untuk waktu Lebaran dimungkin akan sama.

Tentu terkait hal ini masih harus menunggu keputusan pemerintah yang akan menggelar sidang isbat pada Jumat, 28 Februari 2025.

Baca Juga: Fix, Sritex Tutup 1 Maret 2025, 8.400 Karyawan Kena PHK Massal

Muhammadiyah sendiri telah menetapkan bahwa 1 Ramadan akan jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Tetapi para kiai di Nahdlatul Ulama (NU) masih menunggu hasil rukyatul hilal terkait awal puasa, meski kemungkinan awal puasa Ramadan 1446 H akan jatuh pada Minggu, 2 Februari 2025.

KH Cholil Nafis yang juga Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menambahkan, menurut kriteria MABIM pada tangal 28 Februari 2025 untuk imkanurru’yah di Indonesia hanya bisa terpenuhi di Aceh.

“Mulai puasa tahun 1446 H/2025 potensi berbeda tapi lebaran sepakat bersama. Sebab menurut kriteria MABIM pada tangal 28 Februari 2025 untuk imkanurru’yah di Indonesia hanya bisa terpenuhi di Aceh, sedangkan di Jawa Timur apalagi di daerah timurnya lagi lebih sulit untuk imkan melihat bulan,” kata Cholil di akun X miliknya pada Jumat, 28 Februari 2025.

Baca Juga: Ahmad Dhani Siap Rekrut Vokalis Sukatani Jadi Staf di DPR, Janjikan Gaji Lebih Besar

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X