Tiket kereta tambahan yang dijual KAI di periode ini adalah sebanyak 538.280 kursi.
Dengan penambahan tersebut, KAI menyediakan kapasitas kursi hingga 4.568.838.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan 6 persen dari total kursi yang dijual KAI pada tahun 2024, yakni sebanyak 4.296.530.
"KAI membuka pemesanan tiket KA tambahan lebaran mulai Minggu, 23 Februari 2025 pukul 00.00 WIB,” kata Vice President Public Relation KAI, Anne Purba melalui siaran persnya mengutip Minggu, 23 Februari 2025.
Baca Juga: The Witch Pecahkan Rekor Rating Penayangan Perdana Tertinggi Sepanjang Sejarah Drama Channel A
"Bagi masyarakat yang belum mendapatkan tiket mudik pada tanggal-tanggal favorit, bisa memanfaatkan adanya KA tambahan ini,” imbuhnya.
Anne menyampaikan, pemesanan tiket KA Jarak Jauh sudah dapat dilakukan mulai H-45 sebelum keberangkatan.
Sedangkan untuk KA Lokal, pemesanannya dimulai H-30. Beberapa KA lainnya ada yang baru dapat dipesan H-7 sebelum keberangkatan.
9 Ribu Perjalanan Mudik Lebaran 2025
KAI menetapkan masa Angkutan Lebaran 2025 berlaku pada 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025.
Selama 22 hari tersebut, akan ada 9.572 perjalanan kereta api yang terbagi dalam 8.492 perjalanan kereta api reguler dan 1.080 perjalanan kereta api tambahan.
“Pada Angkutan Lebaran 2025, jumlah KA yang beroperasi sebanyak 9.572,” kata Anne.
Baca Juga: Hotel 101 Urban di Pasar Glodok Kebakaran, 100 Petugas Dikerahkan Evakuasi Tamu
“Angka tersebut meningkat 8 persen dibandingkan Angkutan Lebaran 2024 yang mengoperasionalkan 8.836 perjalanan KA," jelasnya.
Anne mengungkapkan, penambahan kapasitas kursi ini karena budaya mudik untuk berkumpul bersama keluarga saat Lebaran.
“KAI memahami bahwa Lebaran adalah momen penting bagi masyarakat Indonesia untuk berkumpul bersama keluarga,” kata Anne.
Artikel Terkait
Rosan Merasa Mampu dan Bisa Rangkap Jabatan Jadi Bos Danantara
Menteri UMKM Minta Optimalisasi Kualitas dan Kuantitas Penyaluran KUR 2025
Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan Selama Ramadan, Bisa Dibawa Pulang Siswa Berpuasa
Makan Bergizi Gratis Masuk di 38 Provinsi, Sudah Layani 2 Juta Manfaat
Pantes Mobil Rusak, Kejagung: Dirut Pertamina Patra Niaga Beli Pertalite dan Dioplos Jadi Pertamax