metro

Ancaman Bom dan Minta Tebusan Juga Sasar Sekolah Internasional di Kelapa Gading

Rabu, 8 Oktober 2025 | 11:33 WIB
Setelah di Jakarta Nanyang School dan Mentari Intercultural School Tangerang, sekolah internasional di Kelapa Gading juga diancam bom (YouTube/X)


KONTEKS.CO.ID - Ancaman bom dari orang tak dikenal terjadi di sekolah internasional, North Jakarta Intercultural School (NJIS) di Jalan Bukit Gading Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Pihak kepolisian dari Polsek Kelapa Gading pun langsung mengerahkan personel untuk melakukan pengecekan.

Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Seto Handoko Putra mengatakan, pihaknya melakukan penyisiran di area sekolah pada Rabu 8 Oktober 2025 sekitar pukul 00.15 WIB.

Baca Juga: Awalnya Kagum, Menkeu Purbaya Kaget 99 Persen Busana Muslim di Pasar Indonesia Impor dari China

"Dilakukan pengecekan sementara di bagian lantai dasar dan bagian luar sekitar sekolah NJIS dipimpin Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading, didampingi pihak keamanan sekolah NJIS," ujarnyan kepada wartawan.

Usai dicek dan disisir selama 15 menit, Seto memastikan tidak ada bahan peledak seperti ancaman OTK di area sekolah internasional tersebut.

"Pada pukul 00.30 WIB kegiatan cek TKP teror bom selesai," ucapnya.

Baca Juga: GENIE, MAKE A WISH Sukses Besar! Drama Baru Netflix Kim Woo Bin dan Suzy Tembus Top 10 Global

"Dengan hasil tidak ditemukan adanya benda-benda yang di curigai, situasi aman dan kondusif," imbuhnya.

Adapun, ancaman bom tersebut dikirim oleh orang tak dikenal ke pihak NJIS melalui pesan WhatsApp.

Dalam pesannya, pelaku meminta uang tebusan sebesar US$30 ribu lewat via kripto.

"Minta uangnya lewat kripto nilainya sekitar US$30 ribu," ungkap Seto.

Baca Juga: Titik Demo 8 Oktober di Jakarta Hari Ini, Dijaga 1.641 Personel

Disebutkan, pengirim pesan tersebut menggunakan kode ponsel negara Nigeria. Untuk itu, polisi sudah berkoordinasi dengan Asosiasi Crypto untuk menelusuri untuk melakukan penyelidikan.

Halaman:

Tags

Terkini