KONTEKS.CO.ID - Pesta tahunan paling ditunggu warga Ibu Kota, Jakarta Fair 2025, siap membuka gerbangnya mulai Kamis, 19 Juni di JIExpo Kemayoran.
Sebagai pameran dan hiburan terbesar di Asia Tenggara, event ini bakal diramaikan lebih dari 2.500 peserta dari sektor UMKM hingga korporasi besar.
Tak hanya menjadi ajang belanja dan hiburan, Jakarta Fair tahun ini juga membawa semangat inovasi dan kebangkitan ekonomi kreatif nasional.
Baca Juga: Adu Kaya Ahmad Dhani Vs Irwan Mussry usai Jor-Joran Pesta Nikah Al dan Alyssa, Bak Bumi dan Langit?
Lebih dari Setengah Abad, Tetap Jadi Magnet Jutaan Pengunjung
Selama 56 tahun terakhir, Jakarta Fair selalu hadir sebagai agenda tahunan yang ditunggu masyarakat.
Sejak pertama kali digelar di kawasan Monas pada 1968, gaungnya tak pernah padam.
Tahun lalu, acara ini berhasil mencatatkan lebih dari enam juta pengunjung.
Baca Juga: Jajaran Direksi dan Komisaris Pertamina Dirombak, 4 Alumni SMA Taruna Nusantara Jadi Direktur
Tahun ini pun antusiasme tetap tinggi, meski durasi penyelenggaraan sedikit berkurang—hanya 25 hari, karena JIExpo sebelumnya digunakan untuk pameran alutsista oleh Kementerian Pertahanan.
Kendati lebih singkat, penyelenggara menjanjikan kualitas acara tak akan berkurang.
Tema tahun ini, "Mendukung Indonesia Maju Melalui Inovasi dan Karya Bangsa Berkelanjutan", menjadi bukti komitmen bahwa Jakarta Fair tak sekadar hiburan tahunan, tetapi juga wadah bagi pelaku usaha dan talenta lokal untuk berkembang.
UMKM Ambil Bagian Besar, Pekerja Kreatif Juga Dilibatkan
Baca Juga: Tips Terbaik Mengurangi Lemak Perut Tanpa Diet Ketat, Caranya Mudah dan Tidak Menyakitkan
Yang menarik, sekitar 50% dari seluruh peserta pameran adalah pelaku UMKM.
Mereka rutin menanti kesempatan tampil di Jakarta Fair untuk memperkenalkan produk, memperluas pasar, dan menjaring pelanggan baru.