KONTEKS.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) untuk pelajar saat penetapan hasil rekapitulasi Pemilu 2024.
Namun, PJJ hanya berlaku untuk sekolah yang berada di dekat kantor KPU dan Bawaslu.
"Wilayah tertentu, bisa komunikasikan dengan para Kepala Suku Dinas," ungkap Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Purwosusilo kepada wartawan, Selasa 19 Maret 2024.
Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Pusat Rahayu Asih Subekti mengatakan sekolah-sekolah di empat kecamatan menerapkan PJJ selama dua hari, yakni pada 19-20 Maret 2024.
Keempat kecamatan tersebut adalah Sawah Besar, Menteng, Gambir, dan Tanah Abang.
Sedangkan sisanya, yaitu Kecamatan Kemayoran, Senen, Johar Baru, dan Cempaka Putih, baru menerapkan PJJ besok.
Para siswa akan kembali mengikuti pembelajaran normal pada 21 Maret 2024.
"Karena wilayah Kemayoran, Senen, Johar, dan Cempaka Putih agak jauh dari lokasi kantor Bawaslu dan KPU, PJJ baru dimulai besok," jelas Rahayu.
Sebagai informasi, Menteri Koodinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Hadi Tjahjanto memastikan, hasil rekapitulasi nasional untuk Pemilu 2024 selesai tepat waktu pada Rabu, 20 Maret, besok.
Hadi menyampaikan, meski target rekapitulasi telah lewat dari waktu yakni pada 18 Maret, tapi KPU pasti menyelesaikan rekapitulasi sesuai rencana.
“Masih sesuai rencana. Sesuai dengan UU, 35 hari setelah pemilu kita umumkan, berarti jatuh pada tanggal 20 Maret 2024. Berarti sesuai dengan rencana,” kata Hadi Tjahjanto, Selasa, 19 Maret 2024.
Namun begitu, Hadi tidak menjelaskan kendala KPU sehingga rekapitulasi nasional melewati target.
Hadi menegaskan, KPU tidak akan melewati target penyelesaian rekapitulasi sesuai ketentuan, pada 20 Maret 2024.***