KONTEKS.CO.ID - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi angkat suara soal stiker Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Halte Transjakarta.

Menurut pandangan Prasetyo Edi Marsudi, hal itu sudah menjadi hak Heru Budi Hartono sebagai orang nomor satu di Jakarta.

Prasetyo Edi Marsudi pun tak mempersoalkan stiker imbauan pemilu damai dengan stiker Heru Budi Hartono itu.

"Ya nggak apa-apalah, kan dia menyosialisasi (pemilu damai) kepada masyarakat. Itu haknya dia," kata Pras, sapaannya kepada wartawan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa, 16 Januari 2024.

Pras juga menanggapi kritikan publik yang menyebut stiker atau banner tersebut merusak estetika dari Halte Transjakarta.

Menurutnya, hal tersebut sama sekali tidak merusak estetika. Ia berkelakar kalau banyak foto dirinya di berbagai sudut Jakarta.

"Nggak juga, kadang-kadang muka saya juga ada," ucap Pras.

Pras menegaskan bahwa publik jangan melihat dari sisi yang lain.

Tetapi, melihat sisi positifnya kalau imbauan dari Pemprov DKI terkait dengan pemilu damai sangat bermanfaat bagi warga.

"Nggak merusak estetika, jadi menenangkan masyarakat Jakarta di dalam tahun politik ini," jelas Pras.

"Mungkin itu kali tujuan dia, ya nggak apa-apalah itu haknya," sambungnya.

Sekadar informasi, spanduk dan stiker yang ada foto Pj Gubernur Heru terdapat tulisan 'Pilihan Cerdas, Pemilu Aman, Indonesia Kuat!'.

Foto tersebut viral di media sosial dan mendapat keluhan dari warganet.

Hingga kini banner dan stiker itu masih tersebar di berbagai fasilitas umum di Jakarta.***