KONTEKS.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebutkan sebanyak 15 kelurahan di Ibu Kota belum memiliki Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).

Plt Kadinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengungkapkan penyebab belum tersedianya Puskesmas di 15 kelurahan di Jakarta itu.

Menurut Ani, belum tersedianya Puskesmas di sejumlah wilayah kelurahan itu lantaran terdapat beberapa pertimbangan yakni populasi penduduk dan lahan.

Populasi penduduk yang terlalu kecil di kelurahan tersebut menyebabkan belum disediakannya Puskesmas di 15 kelurahan tersebut.

Kemudian, Pemprov DKI Jakarta juga terkendala ketersediaan lahan untuk membangun Puskesmas.

"Iya, kalau saya nggak salah memang 15. Kami cermati ada 15 kelurahan. Ada beberapa kendala memang, seperti kesulitan lahan, mungkin juga memang jumlah populasi penduduknya terlalu kecil ," ungkap Ani dalam keterangannya dikutip Selasa, 25 Juli 2023.

Namun, Ani memastikan pelayanan kesehatan bagi warga di 15 kelurahan tersebut tak terhambat.
Pasalnya, ada layanan Puskesmas tingkat kecamatan yang bisa dimanfaatkan masyarakat ketika membutuhkan pelayanan.

"Aslinya kalau kita lihat regulasi kemenkes itu base-nya kecamatan. Kemudian di DKI, memang kemudian dibuat supaya ada di tingkat kelurahan karena mengingat kepadatan penduduk cukup tinggi," ujar Ani.

"Jadi di satu lokasi kelurahan kalau dia tidak ada puskesmas kelurahannya, maka dia akan di-cover oleh puskesmas kecamatan. Karena semua puskesmas yang ada di satu kelurahan itu ada di bawah puskesmas kecamatan," tandasnya.***