Pihaknya, kata Halim, belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. Hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kebakaran.
"Yang pasti, ruangan yang terbakar itu kebetulan kosong. Nah itu, sehingga kita juga pengen tahu betul ruangan kosong. Kok bisa ada kebakaran kira-kira apa penyebabnya," ujar Halim.
Halim memastikan pihaknya selalu memastikan alat-alat elektronik seperti AC atau komputer, dimatikan ketika tidak digunakan. Hal ini dilakukan guna mencegah penggunaan energi yang sia-sia.
"Karena ini menjadi SOP kita dalam penghematan energi, jadi setiap hari ada patroli," ujar Halim.
Untuk memadamkan api, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan mengerahkan sebanyak 14 unit mobil pompa beserta 60 personel.