Pemprov DKI juga menyubsidi angkutan umum laut sebesar Rp4,2 miliar imbas naiknya harga bahan bakar minyak (BBM).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, keputusan tersebut diambil usai pihaknya menggelar rapat dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
Kata Anies, pihaknya memutuskan untuk menjaga tarif transportasi umum yang dikelola Pemprov DKI agar tidak berubah atau naik.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berharap kebijakan itu akan membuat pengguna angkutan umum tidak merasakan dampak kenaikan BBM.
“Jadi publik yang naik bus TransJakarta tak perlu merasakan kenaikan harga tarif angkutan umum karena itu amat dibutuhkan,” ujar Anies, dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu, 10 September 2022.