KONTEKS.CO.ID - Kabar gembira buat kamu warga Tangerang Selatan dan BSD!
PT MRT Jakarta (Perseroda) resmi menjalin kerja sama dengan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSD), anak usaha Sinar Mas Land, untuk memulai studi awal pembangunan jalur MRT dari Lebak Bulus menuju Serpong.
Nota kesepahaman ini diteken langsung di Stasiun MRT Lebak Bulus pada Kamis, 24 Juli 2025.
Baca Juga: Kwik Kian Gie Tutup Usia di Usia 90 Tahun, Dirawat Dua Bulan di RS Medistra
Direktur Utama PT MRT Jakarta, Tuhiyat, mengatakan, “Studi ini penting untuk menentukan jalur MRT paling efisien dari sisi teknis dan ekonomi.”
Rencananya, MRT Lebak Bulus– MRT Serpong ini akan dibangun sepanjang 11 km, sepenuhnya bawah tanah, dan dilengkapi 10 stasiun.
Solusi Kemacetan dan Gaya Hidup Baru Warga Serpong
Managing Director Sinar Mas Land, Irawan Harahap, menegaskan pentingnya jalur ini.
Karena lebih dari 500.000 warga Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang tiap hari beraktivitas di luar domisili, dengan 82% masih mengandalkan kendaraan pribadi.
Baca Juga: Gugatan Serius! UU Kementerian Negara Digugat Gara-Gara Wamen Rangkap Jabatan
“Kami percaya MRT Serpong bisa jadi solusi jangka panjang untuk kemacetan sekaligus dorong pertumbuhan ekonomi kawasan,” ujarnya.
Proyek ini juga jadi bagian dari strategi Jakarta menuju kota berkelanjutan. Kepala Badan Pembinaan BUMD DKI Jakarta, Syaefuloh Hidayat, bilang, “Ini bagian dari langkah kita menuju net zero emission 2050.”
Studi Dikebut, Skema Tanpa Bebani Negara
Studi awal ditargetkan selesai dalam 6–12 bulan. Menariknya, proyek ini tidak akan membebani APBN, karena didesain pakai skema KPBU dan B2B.
Direktur Pengembangan Bisnis MRT, Farchad Mahfud, bilang, “Skema ini sudah kami pakai untuk proyek Fatmawati–Taman U.”
Artikel Terkait
Proyek MRT Bundaran HI ke Kota Rampung 2027, Ada 7 Stasiun Bawah Tanah Termasuk Monas
3 Kafe Instagramable Dekat Stasiun MRT Jakarta untuk Nongkrong dan WFC
Daftar 18 Proyek Infrastruktur AHY, Ada Jalan Tol, MRT, dan Revitalisasi Rusun Pasar Jumat
HUT Jakarta 22 Juni 2025, Transportasi Publik Rp1, Mulai MRT, LRT, hingga Transjakarta
Sambut Hari Bhayangkara Ke-79, Tarif Transjakarta, MRT dan LRT Rp1