• Minggu, 21 Desember 2025

Ciri-ciri Parfum Kedaluwarsa dan Tips Penyimpanan Agar Aromanya Tetap Segar

Photo Author
- Rabu, 29 Mei 2024 | 11:21 WIB
Ciri-ciri parfum kedaluwarsa dan tips penyimpanan agar aromanya tetap segar (foto: freepik.com/KamranAydinov)
Ciri-ciri parfum kedaluwarsa dan tips penyimpanan agar aromanya tetap segar (foto: freepik.com/KamranAydinov)

KONTEKS.CO.ID - Hampir setiap produk yang kita konsumsi, pakai, dan gunakan memiliki umur atau tanggal kedaluwarsa, termasuk parfum.

Meski banyak yang menggunakannya setiap hari, ada juga yang hobi mengoleksi parfum hingga berbotol-botol.

Keunikan bentuk botol, kelangkaan, dan keinginan mengeksplor aroma baru sering kali menjadi alasan di balik koleksi tersebut.

Namun, hal ini bisa membuat kita lupa melihat tanggal kedaluwarsanya. Umumnya, parfum memiliki masa pakai selama satu tahun setelah dibuka untuk pertama kali.

Namun, hal itu tergantung pada formula, jenis bahan, dan cara menyimpan parfum.

Berikut adalah empat ciri-ciri parfum kedaluwarsa yang perlu kamu ketahui.

1. Aroma Berubah


Tanda yang paling umum pada parfum kedaluwarsa adalah perubahan aromanya.

Jika parfum yang sebelumnya beraroma segar dan khas berubah menjadi bau asam seperti cuka, itu menandakan kualitas parfum sudah menurun.

2. Muncul Endapan


Endapan atau sedimentasi di bagian bawah botol parfum menandakan parfum sudah terlalu lama disimpan.

Jika kamu melihat endapan pada botol parfummu, sebaiknya segera hentikan penggunaannya.

3. Cairan Parfum Menjadi Keruh


Cairan parfum yang keruh menandakan adanya bakteri dan jamur dalam kandungannya.

Kocok parfum dan lihatlah apakah ada yang melayang di dalamnya.

Jika ada seperti debu atau kotoran, dapat dipastikan itu adalah bakteri atau jamur.

Namun, jika warnanya berubah lebih pudar tanpa sesuatu yang melayang, mungkin itu disebabkan oleh cahaya atau panas matahari, dan bukan tanda bahwa parfummu telah kedaluwarsa.

4. Sudut Semprotan Ada Kerak


Kerak atau kristal pada sudut semprotan parfum biasanya menunjukkan bahwa parfum sudah teroksidasi dan aromanya berubah.

Kamu dapat membersihkan kerak yang terbentuk di bagian leher botol dengan menggunakan lap kering.

Jika setelah disemprotkan masih tercium aroma basi, artinya parfum tersebut sudah tidak layak pakai.

Tips Menjaga Parfum Tetap Segar


Untuk memastikan parfum koleksimu tetap segar dan tahan lama, perhatikan beberapa tips berikut:

1. Simpan di Tempat Gelap dan Sejuk


Cahaya matahari dan panas dapat mempercepat proses oksidasi parfum.

Simpan parfum di tempat yang gelap dan sejuk, seperti lemari atau laci.

2. Jangan Tinggalkan Botol Terbuka


Setiap kali selesai menggunakan parfum, pastikan untuk menutup botolnya dengan rapat untuk mencegah udara masuk dan mengoksidasi cairan di dalamnya.

3. Hindari Fluktuasi Suhu


Simpan parfum di tempat dengan suhu stabil. Fluktuasi suhu yang ekstrem dapat mempengaruhi kualitas dan daya tahan parfum.

4. Gunakan Sesuai Kadarnya


Gunakan parfum secara bergantian jika kamu memiliki banyak, agar tidak ada parfum yang terlalu lama disimpan dan akhirnya kedaluwarsa.

Dengan mengetahui ciri-ciri parfum kedaluwarsa dan cara menjaga parfum tetap segar, kamu bisa terus menikmati aroma favoritmu dengan kualitas terbaik.

Selamat mengoleksi dan menjaga keharuman parfum kesayanganmu!***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Firman Ramadhan

Tags

Terkini

X