KONTEKS.CO.ID - Lebaran merupakan momen yang dirayakan dengan sukacita setiap tahunnya, tak hanya diisi dengan silaturahmi, tetapi juga dengan hidangan khas yang lezat.
Namun, perlu diingat bahwa kebanyakan makanan Lebaran memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi.
Mari kita intip daftar kandungan kalori dari beberapa hidangan khas Lebaran yang biasanya menghiasi meja makan:
1. Ketupat
Ketupat, atau ada yang menyebutnya kupat, merupakan makanan paling khas dari Lebaran.
Dalam satu buah ketupat berukuran besar (280 gram), kandungan kalorinya bisa mencapai 400–500 kkal.
Jika mengonsumsi ketupat tiga kali dalam sehari, itu sudah mencukupi sekitar 65–69 persen dari kebutuhan energi orang dewasa.
2. Opor Ayam
Opor ayam sering menjadi menu pendamping ketupat atau lontong. Dalam satu porsi, kandungan kalorinya sekitar 210–280 kkal.
Selain itu, kandungan natriumnya bisa mencapai 150 mg, yang perlu diperhatikan terutama bagi penderita hipertensi.
3. Lontong
Tidak jauh berbeda dengan ketupat, lontong juga merupakan olahan beras. Dalam satu buah lontong, kandungan kalorinya kurang lebih 140 kkal.
4. Sambal Goreng Kentang dan Hati
Seporsi sambal goreng kentang dan hati mengandung sekitar 168 kalori, dengan persentase lemak dan karbohidrat yang cukup tinggi.
Perlu diperhatikan bahwa hati ayam dan jenis jeroan lainnya mengandung purin yang berpotensi meningkatkan kadar asam urat.
5. Rendang
Dalam 100 gram rendang daging sapi, terkandung sekitar 193 kkal dengan lemak kurang lebih 7,9 gram.
Konsumsi rendang yang berlebihan dalam satu hari dapat berdampak pada peningkatan kadar kolesterol dan tekanan darah.
Dengan memperhatikan kandungan kalori dari hidangan Lebaran, penting bagi kita untuk tetap menjaga pola makan yang seimbang dan beragam.
Menikmati hidangan Lebaran dengan porsi yang sesuai dan diimbangi dengan aktivitas fisik dapat membantu menjaga kesehatan selama perayaan ini. Selamat merayakan Idul Fitri!***