KONTEKS.CO.ID – Tak hanya pelajar di wilayah Barat Indonesia yang bisa mengharumkan nama Indonesia di kompetisi dunia.
Anak-anak yang dibesarkan di wilayah Timur juga bisa berkontribusi sama untuk Tanah Airnya.
Seperti yang dibuktikan oleh dua siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Sorong, Papua Barat. Mereka sanggup mengibarkan Merah Putih di kompetisi internasional.
Bertarung di International Robotic Training Competition (IRTC) 2025 yang dipanggungkan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 4–6 Oktober kemarin, dua pelajar asal Sorong ini berhasil merebut dua medali emas.
Kedua siswa berprestasi itu adalah Muhammad Fikry Ramadhana dan M Ryfaldi Fachroza Rumalolas. Mereka tampil meyakinkan dengan meraih medali emas untuk kategori Maze Solving dan kategori Sumo 1 Kg tingkat SMA/sederajat.
Dengan kata lain, keduanya menyingkirkan puluhan peserta dari berbagai negara di kawasan Asia Tenggara.
Kesuksesan itu bukan sekadar kemenangan dalam kompetisi robotik, melainkan bukti nyata generasi muda madrasah di pelosok Tanah Air juga mampu bersaing dan berinovasi di level global.
“Prestasi ini membuktikan siswa MAN IC Sorong tidak hanya unggul dalam bidang akademik dan keislaman, tapi juga sanggup berkompetisi di level internasional di bidang sains dan teknologi,” kata Kepala MAN IC Sorong, Arnie Rieska Amanda, melansir Kamis 9 Oktober 2025.
Keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi seluruh siswa dan tenaga pendidik MAN IC Sorong untuk terus berinovasi dan memperluas wawasan global.
Baca Juga: Pelajar Indonesia Borong Medali Emas dan Perak Olimpiade Internasional di Malaysia
“Kami ingin mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas dan berakhlak, tapi juga siap menjadi pemimpin masa depan yang berdaya saing internasional,” pungkasnya. ***