• Senin, 22 Desember 2025

Rupiah Impoten Lawan Dolar Singapura, Nilai Tukar Terlemah Terhadap SGD Sepanjang Sejarah RI Merdeka!

Photo Author
- Kamis, 25 September 2025 | 21:09 WIB
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Singapura hari ini tercatat terlemah sepanjang sejarah. (Marina Bay Sands)
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Singapura hari ini tercatat terlemah sepanjang sejarah. (Marina Bay Sands)

"Dorongan kebijakan terbaru guna mendukung pertumbuhan melalui kombinasi kebijakan fiskal ekspansif dan kebijakan moneter dovish bisa dilihat sedikit negatif bagi rupiah," tulis analis Bank of America (BofA).

Turunya BI Rate juga berdampak langsung pada turunnya imbal hasil aset keuangan dalam negeri. Kondisi ini menciptakan arus keluar modal oleh investor asing sehingga tekanan terhadap rupiah makin berat.

Sementara, SGD selama ini dikenal sebagai salah satu mata uang terkuat dan palig stabil di dunia. Karenanya sering dinilai investor global sebagai aset safe haven.

Stabilitas politik sampai kekuatan cadangan devisa menjadi faktor utama yang mendukung posisi kuat dolar Singapura terhadap mata uang lainnya.

Baca Juga: 2 Kali Ancam Prabowo, Said Didu Heran Jokowi Masih Pelihara Relawan: Pergerakan Apa yang Terjadi?

Di samping itu, kebijakan moneter yang Otoritas Moneter Singapura (MAS) terapkan tak sama dengan umumnya negara lain.

Sebab mereka lebih berfokus pada pengelolaan nilai tukar dibandingkan pengaturan suku bunga sebagai instrumen utama guna menjaga inflasi dan stabilitas ekonomi.

Pada sisi lain, kebijakan moneter Monetary Authority of Singapore (MAS) mengandalkan pengelolaan nilai tukar ketimbang pengaturan suku bunga sebagai instrumen utama dalam menjaga angka inflasi serta stabilitas ekonomi Singapura.

Baca Juga: Perjanjian Dagang UE dan Indonesia Buka Potensi Rp5,7 Triliun Industri Olahraga Eropa, Adidas dan Nike Girang

Aliran Duit Family Office

Penguatan dolar Singapura dipicu juga oleh derasnya arus modal asing yang masuk ke Negeri Jiran tersebut. Aliran, salah satunya, datang dari dana orang kaya yang diparkir di family office.

Dalam laporannya, Reuters menulis DBS Private Bank, bagian dari bank terbesar Singapura, DBS Group, pada Selasa pekan ini platform multi-family office yang didukung bank tersebut sudah tembus SGD1 miliar aset kelolaan. Nilai ini hanya dua tahun setelah produk diluncurkan, dan kini ada di jalur untuk mencapai USG2 miliar pada akhir 2026.

Family office merupakan firma privat yang digunakan orang superkaya untuk mengelola kekayaan, pajak, dan rencana suksesi mereka.

Multi-family office memberikan sebagian besar layanan yang sama seperti single-family office. Tetapi lebih dari satu keluarga dengan memanfaatkan sumber daya bersama.

Baca Juga: Sangat Lihai, Sindikat Pembobol Rekening Dormant BNI Cuma Butuh Waktu 17 Menit untuk Pindahkan Dana Rp204 Miliar

Tonggak capaian oleh DBS Multi Family Office Foundry VCC (DBS MFO) ini mencerminkan daya tarik Singapura sebagai basis pengelolaan kekayaan keluarga di tengah ketidakpastian ekonomi global dan volatilitas pasar yang meningkat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X