Rivan Kurniawan Ungkap Keterlibatan Boy Thohir di Balik IPO EMAS Bikin Banyak Investor Mau Beli Sahamnya

KONTEKS.CO.ID - Nama besar pengusaha Garibaldi 'Boy' Thohir kembali menjadi sorotan dalam hajatan penawaran umum perdana (IPO) PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS).

Analis saham Rivan Kurniawan mengonfirmasi, Boy Thohir merupakan salah satu figur kunci di balik IPO jumbo ini. Sama seperti perannya di perusahaan induk, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA).

Menurut Rivan, kehadiran Boy Thohir, bersama dengan entitas investasi raksasa seperti Saratoga, menjadi faktor penentu yang membuat IPO "EMAS" begitu diminati oleh pasar.

Baca Juga: Selamat Ginting Sebut Erick Thohir Disingkirkan Paksa: Sinyal Prabowo Bersih-Bersih Loyalis Jokowi

Nama besar mereka dianggap sebagai garansi atau jaminan kualitas, yang mampu menutupi kelemahan dari sisi fundamental perusahaan yang akan melantai di bursa.

“Di luar itu ya ada nama-nama ya Pak Boy Thohir, ya kan, yang ada di EMAS tadi juga ada di MDKA-nya juga gitu,” ungkap Rivan Kurniawan saat membedah struktur kepemilikan di balik kedua perusahaan tersebut.

Keterlibatan Boy Thohir ini menunjukkan adanya sebuah konsolidasi kekuatan bisnis di sektor pertambangan dan investasi.

Baca Juga: Ray Rangkuti Desak Erick Thohir Mundur dari Ketum PSSI: Hindari Konflik Kepentingan Cabor

Dengan menempatkan "EMAS" sebagai 'cucu' usaha dari Saratoga dan 'anak' dari MDKA, para pemilik manfaat utama (beneficiary owner) seperti Boy Thohir dapat menciptakan sebuah ekosistem bisnis yang saling terintegrasi dan mendukung.

Bagi investor, informasi ini menjadi sangat krusial. Artinya, berinvestasi di saham "EMAS" bukan hanya sekadar membeli saham sebuah perusahaan baru, tetapi juga ikut bertaruh pada rekam jejak dan strategi bisnis seorang Boy Thohir.

Rivan menekankan, investor harus memahami bahwa nasib saham "Emas" di masa depan akan sangat dipengaruhi oleh keputusan-keputusan strategis yang diambil di level MDKA dan Saratoga, di mana Boy Thohir memiliki pengaruh yang sangat signifikan.

Baca Juga: Baleg Sampaikan Alasan Revisi UU Polri Masuk Usulan Prolegnas Prioritas Dibahas Tahun Ini

Keterlibatan tokoh sekaliber ini menambah lapisan kompleksitas sekaligus daya tarik pada IPO yang sudah heboh tersebut. ***