KONTEKS.CO.ID - Minat masyarakat Indonesia terhadap investasi saham semakin meningkat.
Namun, bagi pemula, dunia saham sering kali terasa rumit dan membingungkan.
Banyaknya pilihan saham serta risiko yang menyertainya membuat banyak orang ragu untuk memulai.
Baca Juga: Hasan Nasbi Klarifikasi Soal Masak Kepala Babi yang Dikirim untuk Teror Wartawan Tempo
Oleh karena itu, pemahaman dasar dalam memilih saham yang tepat sangatlah penting.
Kriteria Saham yang Cocok untuk Pemula
1. Stabilitas dan Konsistensi Perusahaan
Saham yang cocok untuk pemula biasanya berasal dari perusahaan yang memiliki rekam jejak stabil dan konsisten.
Perusahaan dengan pendapatan yang dapat diprediksi dan model bisnis yang kuat akan lebih aman bagi investor pemula.
Saham dari perusahaan yang stabil cenderung memiliki fluktuasi harga yang lebih rendah, sehingga mengurangi risiko investasi.
Baca Juga: Profil George Foreman dan Penyebab Petinju Kelas Berat Meninggal di Usia 76 Tahun
Contoh saham yang sering direkomendasikan antara lain PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
2. Dividen yang Menarik
Saham yang secara konsisten membagikan dividen bisa menjadi pilihan yang baik untuk pemula.
Dividen merupakan keuntungan yang dibagikan kepada pemegang saham dan mencerminkan kesehatan keuangan perusahaan.
Saham yang tergabung dalam indeks IDX High Dividend 20 biasanya memberikan dividen yang menarik.
Baca Juga: George Foreman, Legendaris Tinju Kelas Berat Meninggal Dunia
Artikel Terkait
Investasi AI di Indonesia Meningkat, Open-Source Jadi Kunci ROI Positif
10 Emiten Terburuk di Indeks LQ45 Sepanjang 2025, Paling Boncos Saham Milik Perusahaan Boy Thohir
Apa Itu Trading Halt? Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya Bagi Pasar Saham
Cegah IHSG Melorot Tajam, OJK Bolehkan Emiten Buyback Saham Tanpa RUPS
THR Mau Diinvestasikan ke Emas? Berikut Tips Investasi untuk Pemula