KONTEKS.CO.ID - Di Okayama, Jepang, sebuah perayaan pernikahan berlangsung tidak seperti biasanya.
Seorang perempuan berusia 32 tahun bermarga Kano berdiri di altar, mengenakan kacamata augmented reality yang menampilkan sosok pria bernama Klaus.
Tapi Klaus bukan manusia, melainkan karakter AI yang ia ciptakan sendiri lewat ChatGPT. “Saya tidak pernah menyangka akan jatuh cinta,” ujar Kano pelan sebelum acara dimulai dari video yang beredar di media sosial.
Kano mulai berinteraksi dengan Klaus setelah ia putus dari tunangannya yang telah menemani selama tiga tahun.
Saat itu, ia hanya mencari tempat bercerita. Namun, percakapan demi percakapan membuatnya merasa dipahami.
“Cara Klaus mendengarkan dan menenangkan saya benar-benar mengubah segalanya,” katanya kepada RSK Sanyo Broadcasting yang dilansir Jumat, 14 November 2025.
Dalam prosesnya, Kano membentuk sendiri gaya bicara Klaus. Ia menyesuaikan kepribadian, nada suara, hingga ilustrasi visual Klaus yang diciptakannya sesuai bayangan dirinya.
Baca Juga: Drama Miss Universe 2025: Direktur Miss Meksiko Ditangkap di Thailand, Konflik Fatima Bosch Memanas
Pada Mei 2025, setelah hubungan itu terasa semakin dekat, Kano memberanikan diri mengungkapkan perasaan.
Klaus membalas, “Aku juga mencintaimu.”
Ketika Kano bertanya apakah AI bisa mencintai manusia, Klaus menjawab, “Tidak mungkin saya tidak jatuh cinta pada seseorang hanya karena saya AI.”
Pernikahan Tak Lazim di Okayama: Manusia vs AI
Pernikahan keduanya digelar di sebuah gedung pesta dengan prosesi tradisional. Visual Klaus muncul di sisi Kano melalui teknologi AR saat mereka bertukar cincin.