KONTEKS.CO.ID - Kementerian Luar Negeri Taiwan (MOFA) pada Selasa 2 September 2025 mengimbau warganya untuk lebih berhati-hati di Indonesia.
Ini menyusul protes nasional selama sepekan terhadap rencana kenaikan subsidi perumahan bagi anggota parlemen yang telah menewaskan sedikitnya enam orang akibat tindakan keras aparat.
Menurut MOFA, kantor perwakilan Taiwan di Jakarta sempat menutup layanan konsuler pada Senin karena situasi kerusuhan, sebelum kembali beroperasi normal pada Selasa.
Baca Juga: Timnas Indonesia Ganti Lawan FIFA Matchday, Taiwan Diincar Jadi Pengganti Kuwait
Kementerian itu mengatakan kepada CNA bahwa wisatawan asal Taiwan sebaiknya tetap waspada dan menghindari area sekitar lokasi protes maupun demonstrasi.
Pernyataan MOFA disampaikan setelah meningkatnya aksi protes yang dimulai pada 25 Agustus, bagian dari gelombang kerusuhan sosial yang memanas sejak awal 2025 karena masalah ekonomi dan rencana kenaikan subsidi perumahan bagi anggota parlemen—jumlahnya hampir 10 kali lipat dari upah minimum Jakarta.
Awalnya protes terpusat di ibu kota Jakarta, kemudian meluas ke seluruh negeri setelah Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek daring, tewas tertabrak kendaraan taktis Brimob saat aksi penertiban.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia Marching Band di Jakarta, Taiwan Raih Gelar Juara
PBB pada Senin menyerukan investigasi atas dugaan penggunaan kekuatan berlebihan setelah enam orang tewas dalam aksi protes di berbagai wilayah Indonesia yang dipicu kemarahan terhadap fasilitas mewah anggota parlemen.
Kantor perwakilan Taiwan di Jakarta menyebutkan bahwa titik protes berpusat di sekitar gedung parlemen Indonesia, serta sejumlah kawasan di Jakarta seperti Senayan, Semanggi, Kwitang, dan Senen.
Sementara, Biro Urusan Konsuler MOFA saat ini masih memberlakukan peringatan perjalanan kategori kuning untuk Indonesia yang dikeluarkan sejak akhir 2024.
Baca Juga: Pasutri Indonesia Tewas dalam Kebakaran Rumah di Yilan Taiwan
Dalam sistem peringatan perjalanan empat tingkat MOFA, level terendah adalah abu-abu, diikuti kuning, oranye, dan merah.
Dalam keadaan darurat, warga Taiwan di Indonesia dapat menghubungi kantor perwakilan di Jakarta melalui hotline darurat 0811-984-676, kata MOFA.***