dunia

Air India, Kecelakaan Fatal Pertama dalam Sejarah Boeing 787 yang Punya Catatan Keselamatan Nyaris Sempurna

Minggu, 15 Juni 2025 | 13:22 WIB
Tragedi Air India rusak catatan keselamatan nyaris sempurna dalam sejarah Boeing 787 Dreamliner. (Foto X)

KONTEKS.CO.ID - Kecelakaan pesawat Air India AI 171 di Ahmedabad, India, Kamis 12 Juni 2025 bukan hanya menjadi tragedi besar bagi dunia penerbangan, tetapi juga mencatat sejarah baru dalam industri aviasi global.

Pesawat jenis Boeing 787 Dreamliner, yang selama ini dikenal memiliki reputasi keselamatan tinggi, tercatat mengalami kecelakaan fatal pertama sejak diperkenalkan pada 2009.

Boeing 787 Dreamliner merupakan pesawat berbadan lebar (wide-body) yang dirancang untuk penerbangan jarak jauh dengan efisiensi bahan bakar tinggi.

Baca Juga: Penyebab Gustiwiw Mendadak Meninggal Dunia di Usia 25 Tahun, Manajer: Lagi di Luar Kota, Jatuh...

Model ini dikembangkan sebagai pengganti Boeing 767 dan menjadi salah satu pesawat terlaris Boeing dalam dua dekade terakhir.

Spesifikasi Boeing 787 Dreamliner

Tipe yang digunakan dalam penerbangan AI 171 yang dikutip dari laman resmi Boeing:

  • Kapasitas penumpang: 242–296 orang
  • Jangkauan maksimum: Sekitar 13.530 kilometer
  • Jumlah mesin: Dua (GE atau Rolls-Royce)
  • Kecepatan jelajah: Mach 0,85
  • Material bodi: Komposit ringan (karbon fiber), membuat pesawat lebih hemat bahan bakar
  • Fitur kabin: Jendela lebih besar, tekanan kabin lebih rendah, dan kelembapan udara lebih tinggi untuk kenyamanan penumpang

Baca Juga: BYD Gugat 37 Influencer, Tuding Sebar Fitnah Terorganisir dan Menyesatkan, 126 Lainnya Bakal Menyusul 

Sejak debutnya pada 2009, lebih dari 1.000 unit Boeing 787 telah digunakan oleh berbagai maskapai di dunia, termasuk oleh Air India, Japan Airlines, Qatar Airways, hingga American Airlines.

Kecelakaan yang menimpa penerbangan Air India AI 171 menjadi insiden fatal pertama yang melibatkan Boeing 787 Dreamliner.

Pesawat tersebut jatuh hanya lima menit setelah lepas landas dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel di Ahmedabad menuju Bandara Gatwick, London.

Baca Juga: Menteri Hukum Setuju Gaji Hakim 2025 Naik 280 Persen Per Juni: Kebangetan Kalau Masih Cawe-Cawe

Pesawat dilaporkan membawa 244 orang di dalamnya, terdiri dari 232 penumpang dan 12 awak. Lokasi jatuh berada di kawasan padat penduduk, Meghani Nagar, tak jauh dari bandara.

Otoritas penerbangan sipil India menyatakan bahwa investigasi tengah berlangsung, sementara pihak maskapai dan pemerintah India fokus pada upaya penyelamatan serta bantuan untuk keluarga korban.

Halaman:

Tags

Terkini