Penembakan Universitas Brown, Kampus Auto Lockdown: Trump pun Turun Tangan

KONTEKS.CO.ID - Kabar mengejutkan datang dari Amerika Serikat. Sebuah insiden penembakan dilaporkan terjadi di lingkungan Universitas Brown, salah satu kampus elite di Negeri Paman Sam.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 14 Desember 2025 waktu setempat dan langsung memicu kepanikan di area kampus.

Polisi Providence, Rhode Island, mengonfirmasi adanya korban dalam insiden tersebut.

Baca Juga: Jadwal Final Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini, Indonesia Berburu Emas dari Ganda Putri hingga All Indonesian Final

Aparat menyebut beberapa orang ditembak dan situasi sempat dinyatakan darurat. Mahasiswa, staf, serta warga sekitar diminta untuk tidak mendekati lokasi kejadian demi alasan keselamatan.

Melalui pernyataan resminya, kepolisian menegaskan bahwa proses penyelidikan masih berlangsung. Area kampus pun sempat diberlakukan sistem lockdown sebagai langkah antisipasi.

“Beberapa orang ditembak di area Universitas Brown. Ini adalah penyelidikan aktif. Harap berlindung di tempat atau hindari area tersebut sampai pemberitahuan lebih lanjut,” ujar polisi Providence, dikutip Minggu, 14 Desember 2025.

Baca Juga: Ji Chang Wook Healing di Yogyakarta Bareng Pevita Pearce dan Maxime Bouttier, Makin Melokal di Abracadabra Episode 3

Situasi ini sontak mengundang perhatian publik luas, mengingat Universitas Brown merupakan institusi pendidikan bergengsi yang selama ini dikenal aman dan kondusif.

Hingga kini, suasana di sekitar kampus masih dijaga ketat oleh aparat keamanan.

Trump Turun Tangan, Tersangka Ditangkap

Presiden Amerika Serikat Donald Trump turut angkat bicara terkait insiden penembakan tersebut.

Dalam pernyataan yang disampaikan melalui akun X, Trump memastikan bahwa pelaku sudah berhasil diamankan oleh pihak berwenang. FBI juga dilaporkan langsung terjun ke lokasi kejadian.

Baca Juga: Akhir 2025 Jadi Titik Balik Pasar Properti, Konsumen Incar Kawasan Mobilitas Tinggi dan Akses Mapan

“Saya telah menerima laporan mengenai penembakan yang terjadi di Universitas Brown di Rhode Island. FBI berada di lokasi kejadian. Tersangka telah ditahan. Semoga Tuhan memberkati para korban dan keluarga para korban!” tulis Trump.