• Minggu, 21 Desember 2025

Kenapa 7 Desember Diperingati sebagai Hari Penerbangan Sipil Internasional? Ternyata Begini Asal-usul dan Tradisinya

Photo Author
- Minggu, 7 Desember 2025 | 07:57 WIB
7 Desember diperingati sebagai Hari Penerbangan Sipil Internasional (Foto: Ilustrasi/Pexels)
7 Desember diperingati sebagai Hari Penerbangan Sipil Internasional (Foto: Ilustrasi/Pexels)

KONTEKS.CO.ID - Hari Penerbangan Sipil Internasional kembali diperingati pada 7 Desember 2025, yang tahun ini jatuh pada hari Minggu.

Momen tahunan ini menjadi pengingat pentingnya transportasi udara bagi dunia modern, mulai dari konektivitas global hingga perannya dalam pembangunan ekonomi.

Sejarah Hari Penerbangan Sipil

Peringatan hari ini memiliki sejarah panjang. Gagasan untuk menetapkan hari khusus bagi penerbangan sipil mulai muncul pada akhir 1940-an, ketika dunia pascaperang melihat transportasi udara sebagai kebutuhan yang semakin vital.

Baca Juga: Krisis Pilot IndiGo Picu Kekacauan Penerbangan Domestik di India, Ribuan Penumpang Telantar Tiap Hari

Titik baliknya terjadi pada 1944, saat Konferensi Chicago digelar dan dihadiri 54 negara.

Pertemuan besar tersebut menghasilkan Konvensi Penerbangan Sipil Internasional, yang kemudian dikenal sebagai Konvensi Chicago.

Konvensi itu menjadi dasar hukum penyelenggaraan penerbangan sipil global agar aman, teratur, dan damai.

Baca Juga: Viral Video Anggota DPRD Sumut Terlihat Cekik Pramugari Wings Air, Megawati Zebua Buka Suara

Pada tahun yang sama dibentuk Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) sebagai lembaga yang bertugas menerapkan standar keselamatan dan regulasi penerbangan internasional hingga saat ini.

Kini organisasi tersebut menaungi lebih dari 190 negara. Pada 1966, Majelis Umum PBB resmi menetapkan 7 Desember sebagai Hari Penerbangan Sipil Internasional, bertepatan dengan tanggal penandatanganan Konvensi Chicago.

Perayaan ini menegaskan bahwa penerbangan sipil bukan sekadar moda transportasi, tetapi juga penggerak perdagangan, pariwisata, bisnis, serta distribusi logistik dunia.

Baca Juga: Hari Armada, TNI AL Kerahkan Tambahan Pesawat, Helikopter, dan Pasukan untuk Penanganan Darurat Bencana di Sumatera

Setiap hari jutaan penumpang dan ribuan ton kargo melintasi benua melalui udara. Di banyak negara, ada wilayah terpencil yang hanya bisa dijangkau dengan pesawat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rizki Adiputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X