• Minggu, 21 Desember 2025

Australia Gelar Latihan Militer Terbesar Sepanjang Sejarah bersama 19 Negara, Termasuk Indonesia

Photo Author
- Senin, 14 Juli 2025 | 18:19 WIB
Latihan militer bersama Australia dengan negara-negara lain, yaitu Talisman Sabre. (Talisman Sabre)
Latihan militer bersama Australia dengan negara-negara lain, yaitu Talisman Sabre. (Talisman Sabre)

KONTEKS.CO.ID - Latihan tempur terbesar yang pernah digelar di Australia, Exercise Talisman Sabre, tengah berlangsung dan diperkirakan menarik perhatian kapal mata-mata milik China.

Talisman Sabre pertama kali diadakan pada 2005 sebagai latihan bersama dua tahunan antara Amerika Serikat dan Australia.

Tahun ini, lebih dari 35.000 personel militer dari 19 negara, termasuk Kanada, Fiji, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Jepang, Belanda, Selandia Baru, Norwegia, Papua Nugini, Filipina, Korea Selatan, Singapura, Thailand, Tonga, dan Inggris akan berpartisipasi selama tiga pekan.

Demikian informasi yang disampaikan Kementerian Pertahanan Australia pada akhir pekan kemarin.

Baca Juga: Janji Besar Prabowo untuk Perdana Menteri Fiji: Beasiswa, Pertanian hingga Latihan Militer Bersama

Malaysia dan Vietnam juga turut hadir sebagai pengamat.

Latihan ini juga akan berlangsung di Papua Nugini, negara tetangga terdekat Australia.

Ini menjadi kali pertama kegiatan Talisman Sabre diadakan di luar wilayah Australia.

Menurut Menteri Industri Pertahanan Australia Pat Conroy, kapal pengintai China telah memantau latihan angkatan laut di lepas pantai Australia dalam empat edisi Talisman Sabre terakhir dan diperkirakan akan kembali mengamati latihan tahun ini.

Baca Juga: Film Box Office Korea Dr. Cheon and the Lost Talisman: Aksi, Komedi, dan Supernatural Jadi Satu, Ini Sinopsisnya

“Militer China telah mengamati latihan ini sejak 2017. Akan sangat tidak biasa jika mereka tidak melakukannya kali ini,” kata Conroy kepada Australian Broadcasting Corp.

“Kami akan menyesuaikan diri. Kami tentu akan memantau aktivitas mereka dan mengawasi keberadaan mereka di sekitar Australia, tetapi kami juga akan menyesuaikan bagaimana kami melaksanakan latihan ini,” tambahnya.

Conroy menyebut hingga Minggu, kapal China belum mulai mengikuti pergerakan kapal-kapal peserta latihan.

Baca Juga: Saat Ketegangan dengan China Meningkat, Filipina dan AS Gelar Latihan Militer Bersama

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X