"Saya kira kira sudah bisa membayangkan siapa nanti yang akan banyak berbicara."
"Siapa nanti yang akan banyak mengemukakan gagasan-gagasan sehingga dapat memperkaya para kardinal yang ikut di dalam Konklaf untuk menentukan pilihannya."
"Tapi kita tidak akan pernah tahu siapa yang akan terpilih. Tidak pernah tahu," ungkap dia.
Baca Juga: Artis JF Diduga Jonathan Frizzy, Terseret Kasus Narkotika Rokok Elektrik, 3 Orang Ditahan
Profil Kardinal Ignatius Suharyo
Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo kelahiran Sedayu, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), 9 Juli 1950.
- Ditahbiskan sebagai imam pada 26 Januari 1976.
- Menjabat sebagai Uskup Agung Semarang dari 1997 hingga 2009.
- Diangkat menjadi Uskup Agung Jakarta pada 29 Juni 2010.
- Pada 5 Oktober 2019, Paus Fransiskus mengangkatnya sebagai Kardinal, menjadikannya Kardinal ketiga dalam sejarah Gereja Katolik Indonesia.
Baca Juga: Artis JF Diciduk Polisi Bandara, Bawa Narkotika Rokok Elektrik, Siapa Dia?
- Menempuh pendidikan dasar di SD Kanisius, Sedayu dan melanjutkan ke Seminari Menengah Santo Petrus Canisius di Mertoyudan, Magelang.
- Mendalami filsafat dan teologi di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
- Meraih gelar doktor teologi dari Universitas Kepausan Urbaniana, Roma.***
Artikel Terkait
Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo Hari Ini Dijadwalkan Kunjungi Hasto di Sel KPK
Kekayaan Paus Fransiskus, Gaji Rp531 Juta Per Bulan Tak Pernah Diambil Sejak 2013
Profil 5 Kandidat Kuat Pengganti Paus Fransiskus: Luis Antonio Tagle hingga Angelo Scola
7 Mei 2025, Konklaf untuk Pilih Paus Baru, 135 Kardinal Termasuk Ignatius Suharyo dari Indonesia