• Minggu, 21 Desember 2025

Bocoran Spesifikasi PS6 Tunjukkan Sony Mengejar Kekuatan, Bukan Harga Jual: Garansi Murah!

Photo Author
- Sabtu, 2 Agustus 2025 | 06:59 WIB
Rumor Sony PS6 mulai beredar dalam rumor di dunia maya. Giz China (Giz China)
Rumor Sony PS6 mulai beredar dalam rumor di dunia maya. Giz China (Giz China)


KONTEKS.CO.ID - Jika bocoran spesifikasi terbaru ini dapat dipercaya, konsol PS6 generasi terbaru Sony —yang kabarnya diberi nama kode Orion— bertujuan untuk menjadi tangguh sekaligus terjangkau. 

Bocoran ini datang dari Moore's Law Is Dead, seorang pembocor industri dengan rekam jejak yang beragam tetapi akurasi masa lalu yang patut diakui— terutama untuk PS5 Pro. 

Kali ini, mengutip Giz China, Jumat 1 Agustus 2025, leakers ini mengklaim telah melihat peta jalan rahasia AMD dari tahun 2023, yang menguraikan target teknis awal untuk PlayStation 6 dan perangkat genggam pendampingnya, dengan nama kode Canis.

Baca Juga: Papua Barat Geger! Nasabah BRI Cabang Bintuni Kehilangan Uang di Rekening Hampir Rp1 Miliar

Untuk lebih jelasnya, spesifikasi ini berlaku per tahun 2023. Spesifikasi mungkin telah berubah sejak saat itu, tapi menurut pembocor tersebut, Sony cenderung tetap mempertahankan tren perangkat keras aslinya.

Mungkin hal yang paling mengejutkan? Sony dilaporkan tidak ingin mengulangi kesalahan penetapan harga PS5 Pro. 

PS6 menargetkan harga awal yang jauh lebih rendah — mungkin di bawah angka USD700 (Rp11,5 juta) yang membuat sejumlah penggemar enggan membelinya. 

Baca Juga: Bebas dari Rutan Cipinang, Tom Lembong: Setelah 9 Bulan, Akhirnya Bisa Menghirup Udara Bebas

Tentu saja, kondisi ekonomi global masih bisa menjadi hambatan bagi rencana tersebut. Namun sejak awal, Sony tampaknya ingin PS6 menjadi sesuatu yang terjangkau bagi sebagian besar pemain, bukan hanya penggemar berat.

PS6 Bisa Mulai Diproduksi pada Pertengahan 2027

Meskipun jadwal resmi masih dirahasiakan, bocoran tersebut menunjukkan bahwa produksi dapat dimulai pada pertengahan 2027, yang bertepatan dengan periode peluncuran akhir 2027 atau awal 2028. 

Hal ini akan memberi PS5 waktu hampir delapan tahun di pasaran — siklus hidup yang umum untuk perangkat keras Sony.

Baca Juga: Hasto Kristiyanto Resmi Bebas, Sampaikan Terima Kasih ke Prabowo

Salah satu perkembangan yang lebih menarik adalah konsol genggam PlayStation generasi berikutnya, dengan nama kode Canis. 

Perangkat ini dilaporkan sedang dikembangkan bersamaan dengan PS6, dan bahkan dapat diluncurkan secara bersamaan.

Spesifikasi menunjukkan bahwa konsol ini kurang bertenaga dibandingkan PS6 —seperti yang diharapkan— tetapi juga tidak kalah. Jika benar, konsol ini bertujuan untuk mengungguli Switch 2 mendatang dari Nintendo, sambil tetap mempertahankan kompatibilitas mundur dengan game PS4 dan PS5.

Baca Juga: Ini Kata-Kata Hasto untuk Prabowo dan Megawati Setelah Bebas dari Rutan KPK

Berikut Bocoran Spesifikasi Lengkapnya

Spesifikasi Target PS6 "Orion" (per 2023):

  • 8 inti CPU Zen 6 (atau lebih baru)
  • 40–48+ Unit Komputasi RDNA 5 @ 3GHz+
  • Daya Papan Total (TBP) 160W
  • Bus memori GDDR7 160-bit atau 192-bit, 32GT/dtk+
  • Performa rasterisasi 3x lipat dibandingkan PS5
  • Performa ray tracing yang ditingkatkan
  • Desain berbasis chiplet
  • Kompatibilitas mundur penuh dengan PS5 dan PS4

Spesifikasi Target PlayStation Handheld "Canis":

  • 4 inti CPU Zen 6c
  • 12–20 Unit Komputasi RDNA 5 @ 1,6–2GHz
  • TBP 15W
  • Bus memori LPDDR5X-7500+ 128-bit
  • Rasterisasi 0,5x lipat dibandingkan PS5, ray tracing yang lebih baik
  • Kompatibilitas mundur dengan PS5/PS4
  • Slot microSD + M.2 SSD
  • Layar sentuh, haptik, mikrofon ganda, keluaran video USB-C

Baca Juga: Kejagung Cecar Mantan Dirkeu Pertamina soal Korupsi Minyak Mentah

Angka-angka ini memang agresif, terutama untuk perangkat genggam. Namun, angka-angka ini menggambarkan sistem yang dirancang untuk konsumsi daya rendah, pengoperasian yang lebih dingin, serta keseimbangan yang kuat antara performa dan biaya. Sony mungkin tidak mengejar teraflop murni — mereka mengincar efisiensi dan aksesibilitas. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X