KONTEKS.CO.ID - Ketertarikan terhadap Gunung Tangkil di Sukabumi, Jawa Barat, meningkat di kalangan akademisi.
Prof. Ali Akbar dari Universitas Indonesia yang dikenal lewat penelitian Gunung Padang menyatakan gunung ini mungkin terhubung dengan pusat-pusat megalitik lain di Jawa Barat.
Jika benar, Gunung Tangkil bisa menjadi bagian penting untuk memahami jaringan budaya prasejarah di wilayah tersebut.
Baca Juga: Struktur Tersembunyi Gunung Tangkil Terkuak Lewat Teknologi LiDAR
Gunung Tangkil juga tetap penting bagi masyarakat setempat yang menjalankan ritual leluhur di beberapa titik kawasan itu.
Para peneliti menilai tradisi hidup ini semakin memperkuat alasan perlindungan resmi.
Dengan semakin banyaknya bukti, para peneliti BRIN dan tokoh budaya mendorong pemerintah daerah atau nasional menetapkan Gunung Tangkil sebagai situs cagar budaya.
Baca Juga: Gunung Tangkil Diduga Simpan Situs Megalitik Besar Jawa Barat
“Awalnya ini hanya upaya verifikasi museum rutin, tetapi kini berkembang menjadi indikasi kuat sebuah situs arkeologi besar,” kata KH Fajar, pemerhati cagar budaya dalam seminar pada tengah tahun ini.
“Kami mendesak pemerintah untuk melindungi Gunung Tangkil sebagai warisan budaya.”
Jika validasi dan perlindungan diberikan, Gunung Tangkil berpotensi menjadi salah satu kawasan megalitik baru paling penting di Indonesia.
Baca Juga: 3 Drakor Netflix yang Lagi Melejit Kuasai Top Chart Global, Lekas Disimak
Hal itu akan membuka wawasan tentang rekayasa kuno, perdagangan, dan praktik budaya yang selama berabad-abad tersembunyi di balik hutan lebat Sukabumi.***
Artikel Terkait
Xania Monet Cetak Sejarah: Penyanyi AI Pertama yang Tembus Tangga Lagu Radio Billboard
BRIN: Vape Lebih Aman dari Rokok Konvensional? Ini Hasil Uji 9 Senyawa Berbahaya
Gita Sjahrir Menggugat Sejarah: Ayahku Dicap Penjahat, Lawannya Jadi Pahlawan!
Belum Lama Dilantik, Bos BRIN Sudah Berani Minta Bandara Antariksa ke Prabowo