• Senin, 22 Desember 2025

Tim SAR Gunakan Alat Berat, 10 Korban Tewas dan 55 Masih Hilang di Runtuhnya Ponpes Al Khoziny

Photo Author
- Jumat, 3 Oktober 2025 | 20:49 WIB
Tim SAR tak henti evakuasi korban Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo. (Instagram/kantorsar_semarang)
Tim SAR tak henti evakuasi korban Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo. (Instagram/kantorsar_semarang)

 

 

KONTEKS.CO.ID – Proses evakuasi korban ambruknya bangunan Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, masih terus berlangsung hingga Jumat, 3 Oktober 2025.

Musala tiga lantai di dalam kompleks pondok pesantren tersebut runtuh pada Senin, 29 September 2025, ketika para santri tengah menjalankan salat Ashar.

Seiring berjalannya waktu, Tim SAR mulai mengubah metode pencarian korban.

Setelah sebelumnya menggunakan crane, kini alat berat berupa excavator breaker diturunkan untuk memecah beton yang sulit dibongkar manual. Langkah ini ditempuh karena masa golden time telah berakhir.

Baca Juga: Jonatan Christie Balas Dendam ke Viktor Axelsen, Blitzers Hentikan Lightning di Bdmntn XL 2025

10 Korban Tewas, 103 Orang Selamat

Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, melaporkan perkembangan terkini jumlah korban.

“Kalau dijumlahkan, seluruh korban yang ditemukan ada 113, terdiri dari 10 meninggal dunia dan 103 dalam kondisi selamat,” ujarnya kepada awak media.

Meski demikian, Nanang menyebut identitas korban yang meninggal masih menunggu hasil identifikasi. “Belum teridentifikasi ya, nama-namanya menunggu setelah identifikasi selesai,” tambahnya.

Baca Juga: Peta Panas Pengganti Kapolri: Dari Ahmad Riyadi Hingga Rudi Darmoko Masuk Radar Prabowo

Proses Evakuasi Capai 50 Persen

Menurut Nanang, proses evakuasi sudah berjalan sekitar 50 persen hingga Jumat sore. Ia memperkirakan pencarian masih berlanjut setidaknya sampai akhir pekan.

“Kalau memang kami lihat dari perhitungan secara matematis, tentunya mungkin sampai sore besok atau hari Minggu,” katanya.

Nanang menegaskan, pembongkaran reruntuhan dilakukan secara hati-hati. Jika tim menemukan korban dalam kondisi terjepit namun masih terlihat, proses evakuasi akan segera dilakukan meskipun area belum sepenuhnya aman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X