Toyota Desain Ulang Corolla: Bermimpi Jadi Mobil Listrik untuk Semua Orang

Ia mencatat setiap negara memiliki "realitas energi" yang berbeda. Singkatnya, Toyota ingin menjual Corolla baru ini di mana-mana.

Di tempat-tempat dengan jaringan pengisian daya yang kuat, Toyota dapat menjual EV. Di wilayah yang masih bergantung pada bensin, Toyota dapat menjual versi hibrida dan gas.

Jika sistem penggeraknya fleksibel, desainnya benar-benar berbeda dari masa lalu. Konsep ini sama sekali tidak seperti Corolla yang pernah Anda lihat.

Ramping dan bersudut, dengan cat dua warna hitam dan perak yang membuatnya lebih mirip dengan saudaranya yang bertenaga listrik, Toyota bZ. Lampu LED tipis horizontal membentang di bagian depan, memberikan tampilan modern.

Baca Juga: Lenovo Legion Go 2: Handheld Gaming Canggih dengan Performa Setara PC

Interiornya bahkan lebih futuristik. Setir kecil berpalang tiga diapit oleh deretan layar, sementara tuas persneling telah digantikan oleh touchpad yang ditinggikan menyerupai mobil itu sendiri, menciptakan ruang yang lebih luas di antara kursi.

Hal ini sangat berbeda dari dasbor sederhana yang dipenuhi tombol-tombol khas Corolla.

Meskipun memamerkan desain yang mencolok, Toyota tetap bungkam mengenai angka-angka penting. Perusahaan tidak memberikan detail apa pun tentang sistem penggeraknya.

Kapan pun generasi baru mobil listrik dari Toyota ini tiba, persaingannya akan sengit. Pasar EV terjangkau semakin ramai.

Baca Juga: Harga BBM Pertamina Terbaru Berlaku Mulai 1 November 2025, Beberapa Ada Kenaikan

Kia memiliki konsep EV3 dan EV4 yang stylish, dan Hyundai juga akan segera merilis model serupa. Volkswagen dan Renault di Eropa terus meluncurkan EV yang lebih murah setiap tahun.

Dan merek-merek China, seperti XPeng, sudah menjual model-model impresif dan terjangkau yang dapat dengan mudah bersaing dengan Corolla listrik. ***