• Senin, 22 Desember 2025

Bawa Indonesia Juara Badminton Asia Mixed Team Championship 2025, Fadia Ungkap Kesan Bermain Rangkap

Photo Author
- Selasa, 18 Februari 2025 | 12:06 WIB
Siti Fadia bermain rangkap di ajang Badminton Asia Mixed Team Championship 2025, begini kisahnya (Foto: PBSI)
Siti Fadia bermain rangkap di ajang Badminton Asia Mixed Team Championship 2025, begini kisahnya (Foto: PBSI)


KONTEKS.CO.ID - Nama Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi salah satu yang menjadi sorotan di ajang Badminton Asia Mixed Team Championship 2025.

Didaulat sebagai wakil kapten, Fadia tampil mengesankan hingga membawa gelar juara Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025 di China.

Di final, tim Indonesia mengalahkan tuan rumah China dengan skor 3-1 dan mencatatkan sejarah. Siti Fadia bermain rangkap yakni, di ganda putri dan ganda campuran.

Baca Juga: Biar Tak Salah Pilih, yuk Kenali Perbedaan Kia Carnival dan Kia Carens yang Mejeng IIMS 2025

Bersama Rinov Rivaldy, Siti Fadia Silva Ramadhanti yang sukses menang atas pasangan China Gao Jia Xuan/Wu Meng Ying dengan skor 21-11, 21-13 dalam waktu 31 menit.

Padahal, pasangan resmi Fadia di sektor ganda campuran adalah Dejan Ferdinansyah yang terpaksa ditarik lantaran mengalami masalah pada lutut kanannya.

Fadia mengaku, hanya berusaha tampil maksimal saat mendapatkan kesempatan main, baik di campuran atau ganda putri.

Baca Juga: Presiden Prabowo Instruksikan Efisiensi Anggaran, Pemprov Banten Anggarkan Belanja Tempat Tidur Nyaris Setengah Miliar

"Perasaannya pasti senang karena semua tim bermain sangat bagus dan yang gak diturunin juga mereka sangat sangat support dan kita saling jaga kekompakan," ujar Fadia kepada wartawan usai kembali dari China, Senin 17 Februari 2025 malam.

Menurut Fadia, pelatih sempat bertanya tentang kesiapannya sebelum bertanding dan berpasangan dengan Rinov di final Badminton Asia Mixed Team Championship 2025.

"Pasti selalu siap sih, buat main rangkap. Jadi mau main rangkap, main apa aja siap terus," kata Fadia.

Baca Juga: Diduga Banyak Melanggar, Mendiktisaintek Satryo Soemantri Didesak Pecat Rektor Unsrat

Fadia lantas bercerita terkait bagaimana memanfaatkan waktu saat jeda pertandingan.

Dia mengaku, melakukan peregangan otot usai main di ganda campuran final Badminton Asia Mixed Team Championship 2025.

"Paling aku stretching aja sih. Stretching sama istirahat sebentar. Kalau ada waktu dukung teman yang main sambil nunggu match," jelasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X