• Minggu, 21 Desember 2025

Rionny Mainaky Optimistis Ganda Campuran Jafar-Felisha Catat Sejarah di Kejuaraan Dunia BWF 2025

Photo Author
- Minggu, 10 Agustus 2025 | 21:56 WIB
Ganda campuran Jafar Hidayatullah-Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu diyakini bakal menembus final Kejuaraan Dunia BWF 2025 di Paris, Prancis. (PP PBSI)
Ganda campuran Jafar Hidayatullah-Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu diyakini bakal menembus final Kejuaraan Dunia BWF 2025 di Paris, Prancis. (PP PBSI)

KONTEKS.CO.ID – PBSI memasang target tinggi untuk sektor ganda campuran pada Kejuaraan Dunia BWF 2025. Pengurus berharap banyak pada pasangan Jafar Hidayatullah-Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.

Pasangan ini diharapkan pelatih ganda campuran Pelatnas PBSI, Rionny Mainaky, bisa mencetak sejarah di BWF World Championships 2025.

Harapan itu didasari kinerja Jafar-Felisha yang terus menerus naik pada setiap kompetisi yang diikutinya. Karena itu, Rionny bakal fokus menggembleng pasangan muda tersebut supaya bisa bermain di babak final.

Baca Juga: Presiden Peru Dina Boluarte Tiba di Indonesia untuk Bertemu Prabowo 

Sekadar mengingatkan, Kejuaraan Dunia BWF 2025 akan dilangsungkan di Paris, Prancis, 25-31 Agustus mendatang.

Di sektor ganda campuran, Merah Putih bakal diwakili dua pasangan: Jafar-Felisha dan Rinov Rivaldy-Pitha Haningtyas Mentari.

Permainan Jafar-Felisha tak bisa disangkal memang sedang menanjak. Mereka sukses menembus semifinal China Open 2025, kompetisi bulu tangkis dengan level Super 1000.

Baca Juga: Netflix Rilis Cuplikan Perdana One Piece Season 2, Umumkan Lanjut ke Season 3

Pasangan ini sebelumnya juga berhasil menjadi juara Taipei Open 2025. Hal demikianlah yang membuat Rionny Mainaky sangat yakin atlet besutannya mampu bermain apik.

“Untuk keduanya saya lihat bukan hanya berdasarkan hasil, tapi dari latihan ya seperti itu. Mereka ini rajin, jadi saya harap ketika di China mencapai target, di Kejuaraan Dunia, mereka juga buat sejarah,” harapnya, mengutip Minggu 10 Agustus 2025.

Saat di Beijing, Rionny berpendapat, Jafar-Felisha seharusnya bisa menembus final China Open 2025. Sayangnya, ada sejumlah kesalahan kecil yang harus segera diperbaiki.

Baca Juga: Keuntungan Jay Idzes Usai Resmi Main di Sassuolo: Uang, Panggung, dan Peluang Eropa

Meski demikian, dirinya melihat ada lonjakan perkembangan pada kemampuan pasangan ini dalam mengendalikan tekanan.

“(Menangani) pressure atau tekanan sudah oke nih mereka. Dalam keadaan tertekan bisa main baik itu yang sudah menentukan sekali untuk mereka. Selebihnya tinggal komitmen mereka, kalau bisa kita mencetak sejarah untuk Kejuaraan Dunia,” tegasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X