• Minggu, 21 Desember 2025

Langkah 3 Wakil Indonesia Terhenti di Perempat Final Japan Open 2025, Habis Sudah Wakil Merah Putih!

Photo Author
- Jumat, 18 Juli 2025 | 22:23 WIB
Harapan terakhir Indonesia meraih gelar juara di Japan Open 2025, Lanny-Fadia, gagal memenuhi ekspektasi penggemar badminton nasional. (PBSI)
Harapan terakhir Indonesia meraih gelar juara di Japan Open 2025, Lanny-Fadia, gagal memenuhi ekspektasi penggemar badminton nasional. (PBSI)

KONTEKS.CO.ID - PBSI kembali menelan pahit! Untuk kesekian kalinya, tak ada pebulu tangkis Indonesia yang mengangkat tropi turnamen BWF Super 500 ke atas.

Di turnamen yang tengah berlangsung, yakni Japan Open 2025, Merah Putih harus puas hanya sampai di babak perempat final

Di hari keempat atau babak 8 besar Japan Open 2025, Jumat 18 Juli 2025, tiga wakil Indonesia gagal melangkah lenih jauh di Tokyo Metropolitan Gymnasium.

Baca Juga: Tarif Indonesia ke AS Turun Jadi 19 Persen, Harga Tempe dan Mi Instan Belum Tentu Turun

Pada turnamen BWF Super 750 ini, Putri Kusuma Wardani alias KW dijegal tunggal putri asal China, Wang Zhi Yi.

Meskipun memperlihatkan permainan yang meningkat, Putri KW kalah dari unggulan kedua tersebut. Ia kalah dalam pertandingan ketat 22-20, 17-21, 16-21.

Kekalahan juga mendera ganda putra Fajar Alfian-Muhammad Sohibul Fikri. Mereka menyerah dari anak asuh Herry Iman Pierngadi (IP) alias "Si Naga Api", Goh Sze Fei-Nur Izzudin.

Baca Juga: Kementerian UMKM Perkuat Akses Pembiayaan Wirausaha Kota Batu

Fajar-Fikri kalah tiga gim dari unggulan pertama tersebut dengan skor 13-21, 21-17, dan 20-22.

Harapan terakhir Indonesia ada pada pundak ganda putri Lanny Tria Mayasari-Siti Fadia S Ramadhanti.

Sayangnya, permainan terbaik mereka dipatahkan pasangan China yang juga unggulan pertama, Liu Sheng Shu-Tan Ning. Mereka kalah 21-10, 17-21 dan 16-21.

Baca Juga: 5 Nilai Utama BRILiaN Way Menuju One of The Most Profitable Bank in Southeast Asia

Dengan demikian, habis sudah mimpi fan bulu tangkis nasional untuk melihat atlet badminton Merah Putih bisa memecahkan "rekor" tak juara sepanjang tahun 2025 berjalan. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X