Kisah Yuta Watanabe Rela Merangkak dari Bangku Cadangan Demi Ikut Turnamen Japan Open 2025

Matsutomo adalah pemain senior Jepang yang berhasil menyabet medali emas Olimpiade Rio 2016 bersama Ayaka Takahashi.

Nasib Matsutomo hampir mirip dengan Watanabe. Setelah ditinggal pensiun Takahashi, Matsutomo mencoba tantangan baru dengan lebih banyak menekuni ganda campuran.

Dia sendiri pernah melakukannya semasa masih dalam masa-masa kejayaan dengan berpasangan bersama Kenichi Hayakawa. Debut mereka sudah terjadi di Sirkuit Nasional Jepang.

Baca Juga: Vonis Penjara Seumur Hidup Plus Dipecat dari TNI AL untuk Pelaku Pembunuhan Jurnalis Juwita

Sedangkan di ajang BWF World Tour mereka tampil di Singapore Open 2025 dengan mengalahkan unggulan Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue.

Sayangnya di babak kedua, Watanabe/Matsumoto harus kandas di tangan junior sendiri, Yuichi Shimogami/Sayaka Hobara, dalam laga tiga gim sengit.

Kali ini, duet Watanabe/Osawa sudah mendaftarkan diri ke Japan Open 2025 dengan menempati posisi antrean ketujuh di daftar cadangan.

Mereka butuh setidaknya tujuh pasangan di babak utama untuk batal bertanding, agar dapat mengikuti kompetisi BWF World Tour Super 750 itu.

Baca Juga: Harga Tiket Konser Mariah Carey, Rp1,3 Juta hingga Rp7 Juta, Terbatas untuk 8 Ribu Penonton

"Tentang Japan Open di bulan Juli, saat ini saya berada di urutan ketujuh dalam daftar pemain cadangan," kata Yuta Watanabe dikutip dari BadSpi.jp.

"Jadi saya tidak yakin apakah saya akan dapat bertanding atau tidak."

"Namun saya pikir ini adalah satu dari sedikit kesempatan agar saya dapat menunjukkan permainan saya kepada penggemar di Jepang."

"Saya akan melakukan yang terbaik untuk mempersiapkannya. Saya yakin saya masih memiliki ruang untuk berkembang dan saya menyadari sekali lagi untuk terus mengejar potensi saya sendiri," tegasnya.***