KONTEKS.CO.ID - Megawati Hangestri Pertiwi telah meninggalkan Red Sparks selepas musim 2024-2025.
Megawati berpisah dengan Red Sparks setelah mengantarkan klub tersebut meraih posisi runner up Liga Bola Voli Korea atau V League 2024-2025.
Banyak yang penasaran ke klub Voli mana sang Megatron akan berlabuh.
Namun Megawati masih bungkam tetapi ada dua opsi bisa menjadi pilihannya berkarier pada masa depan.
"Sudah dua tahun saya jauh dari orang tua (di Indonesia)," ucap Megawati soal alasannya memutuskan berpisah dengan Red Sparks kepada media Korea Selatan, KBS Sports.
"Orang tua saya tinggal satu-satunya yaitu ibu, jadi harus peduli," jelas Megawati Hangestri Pertiwi.
Baca Juga: Profil Muhammad Arif Nuryanta plus Harta Kekayaan Ketua PN Jaksel, Tersangka Dugaan Suap CPO Rp60 M
Opsi Megawati Usai Hengkang dari Red Sparks
1. Mendaftar Sebagai Pemain Umum
Opsi yang muncul dan ramai diperbincangkan di Korea Selatan adalah Megawati mendaftar untuk draft musim depan sebagai pemain asing umum, bukan pemain asing Asia.
Menurut regulasi V League, pemain asing umum memiliki batas gaji tertinggi sebesar 250.000 dollar Amerika Serikat.
Jumlah itu lebih besar dari besaran gaji maksimum Megawati pada musim ini sebagai pemain asing Asia, yaitu sebesar 150.000 dollar AS.
Baca Juga: WHIB Gelar Fan Meet-Up Perdana 26 April 2025 di Jakarta, Ini Harga Tiket dan Cara Belinya
Hal ini juga memungkinkan Megawati memperpanjang kerja sama langsung dengan Red Sparks serta tidak perlu lewat undian dengan probabilitas peringkat terbalik.
Artikel Terkait
Red Sparks Korea yang Makin Dicintai Suporter Voli Indonesia
Fun Volleyball: Red Sparks Menang Dramatis atas Indonesia All Star
Jadi Bintang dalam Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star, Megawati Hangestri Pertiwi Raih Gelar MVP
Red Sparks vs Pink Spiders: Mega Cetak 40 Poin, Tuan Rumah Masih Punya Asa Juara V-League
Megawati Hangestri Pertiwi Pamit dari Red Sparks, Megatron Pulang ke Indonesia untuk Merawat Sang Ibu
Rencana Megawati Hangestri Pertiwi Usai Tinggalkan Red Sparks, Klub Mana di Asia Tenggara yang Dipilih Megatron?