KONTEKS.CO.ID - Danantara disebut menyiapkan anggaran sebesar Rp20 triliun untuk membangun peternakan ayam pedaging dan petelur di seluruh Indonesia.
Hal itu diungkapkan Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik Sudaryati Deyang. Menurutnya, peternakan itu untuk mengantisipasi permintaan bahan baku pangan yang biasanya meningkat pada musim libur Nataru.
"Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) menyiapkan anggaran Rp20 triliun untuk membangun peternakan ayam pedaging dan petelur terintegrasi di seluruh Indonesia," ujar Ketua Pelaksana Harian Tim Koordinasi BGN itu dalam keterangan resmi, mengutip Senin, 17 November 2025.
Nanik mengatakan, Danantara menyiapkan peternakan tersebut untuk memastikan kebutuhan daging ayam dan telur untuk program makan bergizi gratis (MBG) terpenuhi.
"Pembangunan akan dimulai pada Januari 2026 dan merupakan bagian dari strategi pemerintah untuk menyejahterakan peternak serta memperkuat ketahanan pangan nasional," ungkapnya.
Dia menyebut, program peternakan yang terintegrasi tersebut butuh waktu untuk diterapkan. Untuk itu, perlu kerja sama dengan lembaga/kementerian.
Misalnya dengan menggandeng TNI dan Kementerian Koperasi.
"BGN berkoordinasi dengan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian," ucapnya.
Kepada Kemendagri, BGN meminta Tito menginstruksikan pemerintah daerah agar menerbitkan peraturan daerah (perda) untuk menggerakkan pemanfaatan lahan kosong.
"Guna menanam sayuran, makanan pokok, buah-buahan, dan peternakan," katanya.
Baca Juga: Skorsing Mahasiswa UTA’45, LMID Siap Laporkan Kasus ke Komnas HAM
Kemudian, Tim Koordinasi MBG juga akan membentuk lima Kelompok Kerja (Pokja), salah satunya, Pokja Pasokan Bahan Baku Pangan.