Ferry merasa ironis karena perhatian publik lebih tertuju pada perdebatan kata "dihilangkan" ketimbang nasib para korban.
"Malu, malu. Sebenarnya kita tuh enggak lagi menang atau kalah. Kita tuh pengin orang ini ketemu," ujarnya.
Sebagai pihak yang mengaku terlibat aktif dalam pencarian bersama LBH dan KONTRAS, Ferry menyatakan bahwa poster tersebut telah dibagikan oleh lebih dari 50.000 orang yang panik dan peduli.
Ia menyerukan agar semua pihak mengesampingkan perdebatan dan memfokuskan energi untuk menemukan dua orang yang hingga kini belum diketahui nasibnya, yaitu Farhan Hamid dan Reno Syaputradewo.***