nasional

Menteri Agama Buka Suara soal Dugaan Korupsi Kuota Haji: Insya Allah Aman

Sabtu, 28 Juni 2025 | 12:33 WIB
Nasaruddin Umar buka suara terkait penyelidikan KPK terhadap dugaan korupsi kuota haji pada 2024. (Instagram @nasaruddin_umar)

KONTEKS.CO.ID - Menteri Agama Nasaruddin Umar buka suara terkait penyelidikan KPK terhadap dugaan korupsi kuota haji pada 2024.

Namun, Menag mengaku tidak tahu menahu soal peristiwa yang terjadi tahun lalu. Tetapi dia memastikan pelaksanaan haji tahun 2025 berjalan bersih.

"Insyaallah kami jamin, 2025 insyaallah enggak ada. Kalau 2024 saya enggak tahu," ujar Nasaruddin saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat pada Sabtu, 28 Juni 2025.

Baca Juga: Ending Squid Game 3: Nasib Lee Jung Jae, Ibu Hamil, serta Duo Ibu Anak, Siapa yang Selamat? 

Nasaruddin Umar Tidak Akan Nambah Kuota Haji

Nasaruddin Umar sebelumnya mengatakan pihaknya saat ini tidak berfokus pada menambah kuota haji karena berisiko menimbulkan masalah logistik dan potensi pelanggaran.

Dia menjelaskan penambahan kuota tanpa perhitungan matang bisa mengganggu sistem layanan haji di Arab Saudi.

"Saya memang tidak selalu berambisi untuk menambah kuota haji karena kalau untuk menambah kuota haji, ini berpeluang terjadinya penyimpangan," jelasnya.

Baca Juga: Kelakuan Negatif Nadiem Makarim Diungkap Gibran: Dicuekin Pak Menteri...

"Kita sudah ukur kuota Indonesia sekian, negara-negara [lain] sekian, tiba-tiba kita akan tambah misalnya 20.000, mau taruh kasur di mana gitu kan?"

Menurut Nasaruddin Umar, penambahan kuota yang tidak terkelola bisa menyebabkan jemaah Indonesia menempati fasilitas negara lain, seperti kemah, makanan, dan transportasi.

"Mau ditolak, orang Indonesia juga kan," lanjutnya.

Alih-alih menambah kuota, Nasaruddin menilai peningkatan jumlah petugas pendamping lebih dibutuhkan untuk memastikan jemaah terlayani dengan baik.

Baca Juga: Lanjut Squid Game 4 atau American Squid Game? Munculnya Cate Blanchett di Ending Season 3 Bikin Kepo

KPK Usut Keterlibatan Yaqut Cholil Qoumas

KPK saat ini sedang mengusut laporan masyarakat terkait dugaan penyimpangan pengelolaan kuota haji pada 2024, masa saat Kementerian Agama dipimpin oleh Yaqut Cholil Qoumas.

Halaman:

Tags

Terkini